Sasaran Teroris Saat Ini Adalah Polisi

Nasional / 1 September 2012

Kalangan Sendiri

Sasaran Teroris Saat Ini Adalah Polisi

daniel.tanamal Official Writer
2447

Baku tembak yang dilakukan antara Densus 88 Antiteror dan teroris di Solo membuat korban jiwa dikedua pihak berjatuhan. Di pihak kepolisian, gugur Bripda Suherman yang gugur usai tertembak di dada. Hal ini menunjukan bahwa teroris mulai berani menyasar kepada aparat keamanan.

Menurut Didi Irawadi Syamsuddin, salah satu anggota komisi III DPR RI, sasaran teroris kini bukan hanya warga sipil namun polisi yang merupakan aparat pengayom masyarakat. "Sekarang teroris makin ganas dan berani. Saya bisa berkata demikian karena sasaran teroris sekarang adalah polisi," ujar Didi di Jakarta, Sabtu (1/8).

Selain itu dirinya juga menjelaskan bahwa langkah Polri yang menembak mati dua teroris dan membekuk satu tersangka teroris patut diapreasi, karena tindakan teroris yang meneror warga Solo termasuk pelanggaran HAM. "Saya harap polisi dapat menuntaskan kasus (teror Solo) ini. Kalau polisi tidak dapat menuntaskan kasus ini maka akan jadi preseden buruk polri di mata masyarakat,"tambahnya.

Menurutnya, Komisi III DPR pada Senin (3/9/2012), nanti akan memanggil Kapolri untuk dimintai keterangan atas penanganan teror Solo. Selain itu juga wakil rakyat di Komisi III akan meminta penjelasan Polri terkait kasus Sampang dan kekerasan lainnya.

Terorisme semakin menggurita. Hal ini terlihat dengan beberapa kegiatan mereka yang terbongkar dibawah tanah. Adalah peran pemerintah dan tokoh masyarakat untuk dapat mempersatukan pola piker masyarakat dalam bingkai Pancasila, agar dimasa depan fanatisme sempit yang dilakukan dalam tindak teror tidak terjadi lagi.

 

 

Baca Juga :

Karena Foto Bugil, Pangeran Harry Putus

Recharge Your Soul : Harapan itu Datang Saat Maut Mengintai

7 Makanan Sehat Peluruh Lemak

Menurunkan Berat Badan Dengan Olahraga Sederhana

Tips Keluar dari Kebosanan dan Kejenuhan

 


Sumber : kompas.com
Halaman :
1

Ikuti Kami