Diaken Greg Kandra : Iman Youcef Nadarkani Sungguh Menginspirasi

Internasional / 30 August 2012

Kalangan Sendiri

Diaken Greg Kandra : Iman Youcef Nadarkani Sungguh Menginspirasi

Budhi Marpaung Official Writer
4136

Diaken sebuah gereja Katolik di New York City menyarankan agar pendeta Youcef Nadarkhani dijadikan sebagai lambang seorang Kristen yang taat.

Dalam sebuah wawancara email dengan The Christian Post, Diaken Greg Kandra dari Keuskupan sektor Borough, Brooklyn mengatakan ia mengagumi iman dan keberanian Nadarkhani.

"[Imannya] sungguh menginspirasi dan memperlihatkan sebuah sikap kerendahhati - dan saya bertanya-tanya berapa banyak dari kita di Barat, menghadapi sesuatu yang mirip seperti ini, bisa berdiri teguh (seperti Nadarkhani)," kata Kandra.

"Dia adalah seorang pemuda yang benar-benar berjalan dalam jalan Tuhan, dan tetap setia kepada Injil. Seperti Kristen mula-mula, ia begitu bersedia (seperti Kristus sendiri) memikul salib-Nya sendiri dan menyerahkan hidupnya. Sikap tanpa komprominya mengingatkan kita semua yang mengikuti Kristus bahwa kita juga memiliki cara masing-masing untuk membagikan salib kita," lanjut sang hamba Tuhan.

Lebih lanjut, Kandra mengatakan bahwa orang Kristen internasional harus bersatu berdoa bagi Nadarkhani – Pendeta Kristen yang dipenjara sejak Oktober 2009 karena dituduh murtad dan menginjili umat beragama lain - dan semua orang Kristen lain yang menderita penganiayaan di seluruh dunia.

"Perhatian apapun yang bisa kita berikan kepada penderitaan orang Kristen dianiaya membuat kita semua menyadari bahwa ada harga yang harus dibayar untuk mengikuti Injil," pungkasnya.

Saat berita ini diturunkan, Nadarkhani sedang menunggu proses pengadilan dirinya yang direncanakan diadakan pada 8 September mendatang, sementara istrinya, Fatema Pasindedih, dan dua putranya masih menantikan berita lebih lanjut tentang kasus orang tercintanya tersebut.

Baca juga : 

Forum JC : Apakah berdoa saja cukup ? 

Tuhan Saya Beriman Kepada-Mu

Pendeta Behnam Irani Hadapi Kematian di Penjara

Me Without You, Memang Beda !

Sumber : christianpost.com / budhianto marpaung
Halaman :
1

Ikuti Kami