SBY Berterimakasih atas Konflik KPK dan Polri

Nasional / 10 August 2012

Kalangan Sendiri

SBY Berterimakasih atas Konflik KPK dan Polri

daniel.tanamal Official Writer
2170

Akhirnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono angkat bicara juga mengenai konflik antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Polri terkait dugaan korupsi Korlantas tentang pengadaan simulator SIM, juga mengenai pertemuannya dengan dua petinggi dua lembaga negara itu dalam buka puasa bersama di Mabes Polri kemarin Rabu.

"Sejak jadi Presiden, setiap tahun saya diundang buka puasa Polri, TNI, DPR, dan DPD, sekalipun saya juga mengundang pers setahun sekali. Jadi, tadi malam itu bukan prakarsa SBY, bukan Presiden yang menggelar, tapi prakarsa Polri. Ini penting. Tidak menonjolkan isu dan komentar tidak sepatutnya," ungkapnya SBY di Gedung Auditorium Gatot Subroto Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (9/8).

SBY juga membantah jika dirinya diwacanakan dirinya lebih berpihak ke Polri ketimbang ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dirinya bahkan berterima kasih atas silang pendapat yang terjadi diantara KPK dan Polri, karena penyelesaian konflik diantara dua lembaga tersebut akan membuat pemberantasan korupsi menjadi efektif.

"Benar tadi malam saya dalam buka puasa bertemu dengan ketua KPK, saya sempat bicara. Apa pembicaraan saya, saya berterima kasih kepada kedua lembaga. Atas silang pendapat kemarin, bisa diselesaikan dengan baik, bisa dicapai kesepakatan dalam arti benar-benar menjalankan tugas memberantas korupsi," tegasnya.

 Dirinya juga menilai kedua lembaga penegak hukum yang sedang disorot tersebut adalah lembaga yang sangat penting bagi pemberantasan korupsi. "Saya katakan, bapak berdua andalan saya, jago-jago saya dalam perang lawan korupsi," kata SBY menirukan apa yang disampaikannya kepada Kapolri Jenderal Timur Pradopo dan Ketua KPK Abraham Samad.

Peran presiden begitu vital untuk turun langsung memediasi dan ikut menyelesaikan setiap masalah yang ada di negeri ini. Karena beberapa pejabat dalam unsur di sistem pemerintahan yang sudah tidak maksimal lagi untuk menjalankan tugasnya.

 


Sumber : berbagai sumber - niel
Halaman :
1

Ikuti Kami