Marrisa Mayer, CEO Yahoo Dengan Gaji 660 Miliar

Nasional / 22 July 2012

Kalangan Sendiri

Marrisa Mayer, CEO Yahoo Dengan Gaji 660 Miliar

Puji Astuti Official Writer
2994

Dipilihnya Marrisa Mayer sebagai CEO Yahoo yang baru membuktikan bahwa mereka yang menjadi pemain besar dalam perusahaan tehnologi internet tidak dikuasai hanya oleh kaum Adam. Marrisa yang dipinang oleh Yahoo saat sedang hamil lima bulan tersebut dikabarkan menerima uang kompensasi sebesar 70 juta dolar Amerika atau sekitar 660 miliar rupiah.

Yahoo yang tahun 2011 lalu sempat berganti CEO sebanyak 3 kali mengalami masa krisis dan harus melakukan upaya cepat untuk menyelamatkan perusahaan yang saat ini masih berada di peringkat 4 di dunia menurut Alexa.com. CEO sebelumnya, Carol Bartz dipecat lewat telephone pada September 2011 lalu karena dinilai gagal dalam merevitalisasi Yahoo. Sejak itu kursi tersebut kosong selama beberapa bulan.

Marissa Mayer bukanlah orang baru dalam perusahaan tehnologi internet, sebelumnya dia telah duduk di jajaran eksekutif di Google. Dengan kehadiran Marissa Mayer di Yahoo, para pengamat tehnologi memprediksi perusahaan tersebut akan fokus dalam mengembangkan produk-produk baru daripada kepada konten online. Hal ini mengingat bahwa Marissa Mayer adalah salah satu insinyur wanita pertama di Google yang ikut membidani lahirnya Google Search, Google News, Google Maps, Google Books, iGoogle dan Gmail. Di akhir-akhir pengabdiannya di Google, Marissa Mayer  menjabat sebagai Vice President of Local, Maps, dan Location Services.

Jadi seperti apakah Yahoo kedepan nanti, apakah perusahaan ini akan berhasil bangkit dari keterpurukan atau bahkan mengejar ketertinggalannya? Mari kita tunggu kiprah Marrisa Mayer yang menyatakan hanya akan mengambil cuti melahirkan satu minggu untuk mewujudkan komitmennya membangun kembali Yahoo.

Sumber : Kompas.com | Puji Astuti
Halaman :
1

Ikuti Kami