Hasil Studi: Kucing Tingkatkan Kecenderungan Bunuh Diri

Nasional / 7 July 2012

Kalangan Sendiri

Hasil Studi: Kucing Tingkatkan Kecenderungan Bunuh Diri

PrincessPina Cahyonoputri Official Writer
5636

Sebuah laporan studi memberikan hasil yang mengejutkan tentang hubungan kucing dan fenomena bunuh diri. Disebutkan perempuan yang menyukai kucing bahkan memeliharanya dikatakan lebih mungkin memiliki masalah kesehatan mental hingga berujung pada bunuh diri.

Pemicu bunuh diri ini disebabkan karena infeksi parasit yang terdapat dalam kotoran kucing. Infeksi, yang disebut toksoplasmosis ini berkaitan dengan penyakit kejiwaan seperti skizofrenia dan perubahan perilaku.  Studi ini merupakan penelitian terbesar terhadap Toxoplasma gondii (T. gondii) dan kaitannya dengan percobaan bunuh diri yang melibatkan lebih dari 45 ribu perempuan di Denmark.

Dr. Teodor Postolache, peneliti sekaligus penulis laporan tersebut mengungkapkan perempuan yang terinfeksi parasit T. gondii yang disebarkan melalui kontak dengan kotoran kucing atau makan daging yang kurang matang atau sayuran yang belum dicuci, akan memiliki risiko melakukan percobaan bunuh diri 1,5 kali lebih besar dibandingkan yang tidak.

"Kita tentu tidak bisa mengatakan dengan pasti bahwa T. gondii menyebabkan perempuan mencoba bunuh diri. Namun, kami menemukan hubungan prediktif antara infeksi tersebut dan usaha bunuh diri di kemudian hari. Maka itu, kami berencana untuk mendalami penelitian ini," ungkap Dr. Postolache. 

Bunuh diri biasanya dilakukan oleh orang yang telah kehilangan pengharapan. Jadi walaupun secara medis ada kaitan antara bunuh diri dengan infeksi parasit tertentu, namun jika orang tersebut memiliki pengharapan yang kuat di dalam Tuhan maka orang tersebut akan menghargai hidupnya sehingga tidak akan melakukan tindakan nekad tersebut. Lagipula, Alkitab pun mencatat bahwa dalam diri orang percaya ada Roh yang lebih besar dari roh yang ada di dunia (1 Yohanes 4:4).

Baca juga :

Tom Cruise Lewati Ulangtahun Kelabu Tanpa Suri 

Benarkah Tuhan Menertawakan Orang Fasik?

Para Ilmuan : Tanpa Partikel Tuhan, Semesta Takkan Tercipta

Sumber : berbagaisumber/vina cahyonoputri
Halaman :
1

Ikuti Kami