Napi di Brasil Rasakan Pengampunan Lewat Membaca

Nasional / 6 July 2012

Kalangan Sendiri

Napi di Brasil Rasakan Pengampunan Lewat Membaca

Lois Official Writer
3415

Pengurangan masa hukuman biasanya diberikan pada hari-hari besar, seperti di Indonesia yaitu saat Hari Kemerdekaan 17 Agustus, hari raya Idul Fitri, Natal, dan lain sebagainya, namun berbeda dengan Brasil. Pihak berwenang di sana memberikan solusi yang menarik agar lembaga pemasyarakatan di Brasil tidak melebihi kapasitas, yaitu dengan membaca buku.

Seorang narapidana yang selesai membaca satu buku dan membuat ulasan singkat tentang apa yang dibacanya, maka masa penahanannya akan berkurang sebanyak empat hari. “Para napi akan mendapat waktu empat minggu untuk membaca satu buku lalu menuliskan esai dengan menggunakan paragraf yang benar, bebas dari kesalahan, dan tulisannya terbaca,” demikianlah hasil rilisan dari pengumuman resmi tersebut.

Namun, tidak semua narapidana bisa melakukan hal ini, sebuah panitia khusus untuk itulah yang akan menentukan siapa yang dapat mengikuti program yang dinamakan ‘Pengampunan Lewat Membaca’ ini. Para napi itu dapat membaca buku sastra, filosofi, sains, dan klasik. Melalui program ini, masa pengurangan hukuman mereka dapat mencapai maksimal 48 hari yaitu sama dengan membaca 12 buku setiap tahunnya.

“Seseorang bisa meninggalkan penjara dengan pencerahan dan memiliki wawasan dunia yang lebih luas, mereka pasti akan menjadi orang yang lebih baik saat bebas dari penjara,” ujar Andre Kehdi, pengacara Sao Paulo yang memimpin proyek bantuan buku untuk penjara tersebut.

Suatu cara yang unik dan mudah-mudahan berhasil dijalankan terjadi di Brasil mengingat selama ini di penjara, orang-orang malah mendapatkan tips kejahatan yang lebih lagi, yang mana harus segera diatasi.

 

Baca Juga :

Regina Idol : Tuhan Itu Luar Biasa

Deteksi Buah Berformalin, Berwarna Buatan, dan Berlilin

Kunci Awet Muda dan Diberkati

Sumber : kompas.com by lois horiyanti/jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami