Remaja Texas Pikul Salib Menuju Washington DC

Internasional / 12 June 2012

Kalangan Sendiri

Remaja Texas Pikul Salib Menuju Washington DC

PrincessPina Cahyonoputri Official Writer
3990

Setiap orang memiliki ekspresinya masing-masing untuk menunjukan rasa cintanya pada Tuhan, begitu pun Junior Garcia. Dengan keyakinan penuh ia berjalan kaki dengan membawa salib sepanjang 12 feet atau sekitar 3,6 meter dari Texas ke Washington DC. Aksinya ini pun mengundang perhatian banyak orang. "Ini adalah cara saya menunjukkan kepada mereka (masyarakat), bahwa Yesus Kristus ingin hubungan pribadi dengan setiap satu dari mereka," kata Garcia.

Ide untuk memikul salib ini mulai dipikirkannya ketika setahun lalu dirinya mengikuti acara kelompok pemuda di Gereja Oasis di Saginaw, Texas. Garcia menyadari bahwa sebagai orang Kristen, dia belum melakukan apa yang seharusnya dilakukannya. "Aku sedang mengalami begitu banyak pergumulan dalam hidup saya dan benar-benar mencari untuk bisa melihat apa yang Tuhan inginkan untuk saya, panggilan-Nya di hidup saya," kata Garcia.

Garcia menambahkan, bahwa hanya ketika kita fokus kepada Tuhan maka kita bisa melihat rencanaNya dalam hidup kita. "Saya merasa terpisah dari Tuhan, dan merasa bahwa itu artinya saya harus menyingkirkan keinginan duniawi dan fokus kepada Tuhan,” ungkap Garcia.

Garcia masih mengingat hari dimana dia menyerahkan hidupnya kepada Tuhan. "24 Juli 2011. Aku ingat bahwa aku menengadah ke langit sambil berseru, ‘Aku milikmu'. Hari itu saya memutuskan untuk memikul salib saya. Dan aku merasa begitu kuat di hati saya. Dan saya merasa Dia memberitahu saya di mana harus pergi dan bagaimana untuk pergi. Dan di sanalah (Washington DC) kita akan pergi,” ungkap Garcia.

Untuk mencapai tujuannya itu, Garcia harus menempuh perjalanan darat sejauh 1.369 kilometer. Garcia memprediksikan bahwa dirinya akan tiba di depan Gedung Putih dan berdoa di sana pada 13 Juli. Selama perjalanan panjangnya itu, Garcia juga membawa Alkitab dan musik-musik rohani untuk menyemangatinya. Aksinya itu mendapat dukungan penuh dari keluarga dan gerejanya, walaupun ada pula yang mempertanyakan sanggupkah dia melakukannya.

Sumber : charismanews/vina cahyonoputri
Halaman :
1

Ikuti Kami