Evakuasi Sukhoi Dihentikan, Jenazah Tiba Di Halim Sabtu

Nasional / 11 May 2012

Kalangan Sendiri

Evakuasi Sukhoi Dihentikan, Jenazah Tiba Di Halim Sabtu

Lestari99 Official Writer
4436

Di hari kedua pencarian tim gabungan, evakuasi korban Sukhoi dihentikan karena terkendala cuaca buruk dan dilanjutkan Sabtu (12/5). Hal ini diungkapkan Kepala Basarnas, Marsdya Daryatmo, dalam jumpa pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (11/5). Namun Daryatmo meyakinkan bahwa penghentian evakuasi korban tidak berarti Tim SAR tidak bekerja pada malam Jumat ini. Tim SAR tetap berusaha mencari korban di jalur darat. Hanya evakuasi melalui jalur udara saja yang dihentikan. Jenazah diperkirakan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma besok pukul 08.00 WIB.

“Bapak Ibu sekalian yang saya hormati, karena cuaca tidak memungkinkan maka evakuasi akan dilanjutkan besok pagi. Karena sudah tidak mungkin pesawat masuk. Dengan segala hormat, kami minta maaf,” ungkapnya sebagaimana dilansir Detik News.

Sementara itu Tim SAR belum menemukan korban lain selain 12 jenazah yang sebelumnya ditemukan di sekitar crash site. Pencarian masih terkendali cuaca buruk di lokasi evakuasi. 12 jenazah yang sudah ditemukan pun tidak dapat dibawa ke Jakarta hari ini karena kondisi lapoangan yang tidak memungkinkan.

“Sebagaimana tadi siang Tim SAR sudah temukan 12 korban tapi sampai sekarang belum berhasil evakuasi karena kendala cuaca buruk. Dengan demikian, maka belum bisa kami evakuasi ke Jakarta saat ini. Kegiatan akan kami lanjutkan besok pagi,” tutur Daryatmo.

Daryatmo mengatakan rencananya akan digelar upacara penghormatan untuk para korban Sukhoi.

“Kami berencana melaksanakan upacara untuk memberikan penghormatan. Jadi setelah proses identifikasi dari RS Kramat Jati akan dibawa ke sini lagi, akan kita adakan upacara di hanggar. Masalah waktunya, belum tahu,” ungkapnya.

Apapun hasilnya, pihak keluarga masih terus berharap yang terbaik bagi anggota keluarganya yang menjadi korban pesawat Sukhoi Superjet 100. kematian adalah suatu hal yang tak dapat dihindari manusia, kapanpun saat dan waktunya. Jika sudah demikian, bagian kitalah untuk mempergunakan waktu hidup di dunia ini sebijak dan sebaik mungkin karena kita tidak pernah tahu kapan saat dan waktunya kehidupan dari raga ini akan berakhir.

 

Baca Juga:

Sumber : Detik
Halaman :
1

Ikuti Kami