Inilah Solusi Ahok Untuk Persoalan Polusi Udara di Jakarta

Nasional / 26 April 2012

Kalangan Sendiri

Inilah Solusi Ahok Untuk Persoalan Polusi Udara di Jakarta

Budhi Marpaung Official Writer
7589

Sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama memiliki solusi bagi permasalahan polusi udara di ibukota. Menurut pria yang biasa dipanggil Ahok ini, memperbanyak ruang terbuka hijau dan membangun perumahan bersubsidi adalah jawabannya.

“Kita akan manfaatkan tanah-tanah PD Pasar Jaya, puskesmas. Kami akan membangun modern PD Pasar Jaya, tetapi pedagang kaki lima tidak kita usir. Lahan yang sisa, kita akan buat ruang terbuka hijau. Lalu kita bangun komplek perumahan bersubsidi, sewa yang murah supaya kita mengurangi orang bergerak,” kata Ahok kepada Jawaban.Com di Sport Centre Mahaka Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (25/4) malam.

Tidak hanya itu saja, jalan keluar lainnya bagi masalah polusi udara di Jakarta, lanjut mantan anggota dewan perwakilan rakyat tersebut, adalah dengan memaksimalkan bus Trans Jakarta sebagai alat transportasi unggulan di ibukota dan pemasangan ERP (electronic road pricing).

“Kita juga akan membuat program busway akan kita bikin 3-5 menit untuk jam padat, lalu kita lagi mengkaji apakah bus-bus itu hanya membayar tiket terusan misalkan busway, orang hanya dengan stiker membayar 200-300 ribu sebulan dimana busnya tiap lima menit ada, kalau diperlukan armadanya pun kita akan tambah,” jelasnya.   

“Lalu untuk non-AC, kita lagi mengkaji apakah 60 ribu ataukah gratis sehingga orang pindah dari motor, pindah dari kendaraan. Kita akan pasang ERP, jadi electronic road pricing, bukan bikin tol dalam kota, supaya bisa dapat uang dan itu bisa masuk ke APBD. Kalau ini berhasil, kami jamin udara disini akan bersih,” pungkas sang mantan Bupati Belitung Timur tersebut dengan mantap.

Semoga ini bukan janji manis agar bisa mendapatkan dukungan suara. Pasalnya, masyarakat sudah lelah dengan segala hal-hal baik yang ditawarkan calon-calon pemimpin. Harapannya juga, apabila nanti tidak terpilih, kegiatan menjaga lingkungan bersih tetaplah terus dilakukan. Tidak perlu pamrih untuk menjaga kesehatan daerah kita karena ketika daerah kita sehat maka segala yang baik pun otomatis akan kita dapatkan.

Sumber : Jawaban.Com / budhianto marpaung
Halaman :
1

Ikuti Kami