Inilah 21 Kepala Daerah yang Menolak Kenaikan Harga BBM

Nasional / 29 March 2012

Kalangan Sendiri

Inilah 21 Kepala Daerah yang Menolak Kenaikan Harga BBM

Budhi Marpaung Official Writer
3283

Gelombang penolakan rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak hanya datang dari kelompok buruh, mahasiswa, maupun organsisasi massa berbasis agama. Sejumlah pimpinan daerah di Indonesia pun menyerukan hal yang sama.

Jika media massa hanya menyebutkan dua kepala daerah yakni Wakil Walikota Surakata FX Hadi Rudyatmo dan Wakil Walikota Surabaya Bambang Dwi Hartono, Kementerian Dalam Negeri justru merilis ada 21 petinggi yang ternyata mengambil sikap berseberangan dengan kebijakan pemerintah pusat tersebut.

Berikut nama-nama Kepala Daerah yang menolak kenaikan harga BBM:

1. I Made Mangku Pastika, Gubernur Bali

2. Peni Suparto, Wali Kota Malang

3. KH Fuad Amin, Bupati Bangkalan.

4. M Buchori, Wali Kota Probolinggo

5. Amin, Bupati Ponorogo

6. Budi Sulistyono, Bupati Ngawi

7. Sumantri,  Bupati Magetan

8. FX Hadi Rudyatmo, Wakil Wali Kota Surakarta

9. Bambang Dwi Hartono, Wakil Wali Kota Surabaya 

10. Yuni Widyaningsih, Wakil Bupati Ponorogo

11. Idza Priyanti, Wakil Bupati Brebes

12. Kusen Andalas, Wakil Bupati Jember (non-aktif)

13. Andi Said Panokori, Wakil Bupati Bone

14. Wardoyo Wijaya, Bupati Sukoharjo

15. Ni Putu Eka Wiryastuti, Bupati Tabanan

16. Wayan Candra, Bupati Klungkung

17. Made Arga Pynatih, Wakil Bupati Buleleng

18. GN Jaya Negara, Wakil Wali Kota Denpasar

19. Sang Nyoman Sedana Arta, Wakil Bupati Bangli

20. Made Kembang Hartawan, Wakil Bupati Jembrana

21. Ahmad Dahlan, Wali Kota Batam

Hingga berita ini diturunkan, Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudyohono belum memberikan pernyataan apapun terkait dengan cukup banyaknya pimpinan daerah yang tidak sepakat dengan kebijakan kenaikan harga BBM yang akan dilaksanakan oleh pemerintah pusat.

Sumber : merdeka.com/bm
Halaman :
1

Ikuti Kami