Sukacita Yang Terpancar di Wajah
Kalangan Sendiri

Sukacita Yang Terpancar di Wajah

Puji Astuti Official Writer
      5176

Matius 5:16

Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga.

Bacaan Alkitab Setahun : Mazmur 77; Roma 5; Ulangan 1-2

Dulu, sekitar tahun 1849 saat di daerah California, Amerika Serikat tengah demam emas, ada cerita tentang dua penambang emas yang tidak sengaja menemukan sebuah tambang yang kaya kandungan emasnya. Mereka memutuskan untuk merahasiakan penemuannya itu sehingga bisa menyimpan semua emasnya untuk diri mereka sendiri. Mereka kemudian pergi ke kota untuk membeli peralatan yang lebih baik. Namun saat mereka kembali ke tambang itu, serombongan orang mengikuti mereka. Mengapa? Karena sukacita dua orang tersebut jelas tergambar di wajah mereka.

Sadarkah kita, bahwa keselamatan yang kita terima dari Yesus Kristus lebih berharga dari emas dan perak yang ada di dunia ini? Seharusnya sukacita kita juga terpancar seperti dua orang penambang emas itu. Namun apakah selama ini ada orang yang mengikuti kita karena ingin mendapatkan harta sorgawi tersebut?

Mari kita sadari bersama bahwa kehidupan kita adalah surat yang terbuka yang bisa dibaca oleh semua orang. Saat kita berjalan bersama Tuhan, seharunya nilai-nilai Ilahi akan terpancar melalui sikap kita, cara kerja kita dan juga karakter kita. Hal itu seharunya membuat orang bertanya-tanya tentang iman yang kita miliki dan membuat mereka ingin mendapatkannya juga. 

Sukacita yang kita miliki di dalam Kristus seharusnya melebihi seseorang yang baru saja mendapatkan hadiah milyaran rupiah.

Ikuti Kami