Banyak Orang Stress, Gantung Diri Jadi Trend

Permasalahan hidup yang berat kadang membuat orang tidak bisa mengendalikan emosinya, mereka yang gelap mata kemudian memilih untuk mengakhiri hidupnya. Menurut data yang dimiliki Polda Metro dari 2009 sampai 2011, diketahui banyak orang memilih gantung diri sebagai cara yang praktis untuk bunuh diri.

"Yang palnig banyak ya gantung diri, karena cara ini dinilai paling cepat untuk mengakhiri hidup," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, seperti dikutip dari tribunnews, pada Rabu (7/3).

Data yang dihimpun dari Polda Metro Jaya diketahui pada 2009 ada 90 kasus gantung diri, 2010 ada 101 kasus, dan di 2011 turun menjadi 82 kasus.

Sedangkan memasuki awal 2012, kasus gantung diri di wilayah hukum Polda Metro di antaranya Kamis (5/1/2012), seorang kakek (57) tewas gantung diri di daerah Cilincing karena tuntutan hidup.

Kasus ini terus bertambah hingga yang terakhir pada Kamis (1/3/2012) seorang remaja (16), ditemukan tewas gantung diri di Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Remaja ini diduga stres lantaran putus sekolah.

Bunuh diri tidak menyelesaikan masalah apapun, justru menambah kedukaan bagi orang yang ditinggalkan. Manusia bisa mengecewakan, namun tidak dengan Tuhan. Dengan meletakkan pengharapan kita pada Tuhan, kita tidak akan kehilangan pengharapan itu. Karena apapun masalah yang kita alami, Tuhan telah memberi kita kekuatan untuk sanggup melewatinya.

 

Sumber : tribunnews

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles