Umat Kristen Nigeria Ampuni Separatis Boko Haram

Serangan mematikan yang dilancarkan separatis Boko Haram di Nigeria pada hari Natal 2011 masih menyisakan duka bagi mereka yang berada ditempat kejadian, dan selamat dari petaka tersebut. Pemimpin Gereja Katolik St Theresa di Madellah, dan seorang warga mengungkapkan perasaanya.

"Hari itu (hari Natal) adalah saat yang indah. Kami datang ke gereja untuk merayakan kelahiran Yesus Kristus. Setelah lima atau sepuluh menit usai sesi ibadah pertama berakhir, tiba-tiba terjadi ledakan itu!" ungkap Bonaventure Uche.

Bom itu meledak melalui seorang pembom bunuh diri dalam sebuah kendaraan yang berisi bahan peledak. Hanya dalam beberapa menit saja, seorang suami telah menjadi duda, istri menjadi janda, anak-anak menjadi yatim piatu dan beberapa orang tua kehilangan anak mereka. "Ledakan itu melemparkan saya pada sisi ini, dan anak saya kulemparkan di sisi lain. Aku bisa melihat tubuh terbakar diseberangku," kenang Pendeta Issac Achi.

Beberapa hari usai ledakan tersebut, separatis Boko Haram mengaku bertanggungjawab atas petaka itu. "Orang-orang yang melakukan serangan ini berada di bawah pengaruh setan. Mereka mempunyai niat jahat di hati mereka dan mereka ingin memecah belah kita," tambah Pendeta Achi.

Namun, Pendeta Achi mempunyai kekuatan hati yang besar untuk mengampuni dan memaafkan siapapun pelaku yang berada dibalik serangan itu. "Saya ingin Tuhan menyentuh hati mereka sehingga mereka akan tahu bahwa apa yang mereka lakukan tidak baik. Saya secara pribadi telah mengampuni mereka, tapi apa yang saya butuhkan dari Boko Haram adalah bahwa mereka harus bertobat dan berhenti melakukan tindakan jahat ini dan mengakuinya,” tegasnya.

Memang begitu sulitnya memaafkan semua hal pahit yang terjadi atas tindakan barbar seseorang. Namun inilah wujud memikul salib yang sebenarnya, yaitu mengalami kasih dan pengampunan dari Tuhan Yesus kepada mereka yang menindas kita. Pendeta Issac Achi adalah wujud nyata sikap perdamaian yang ada di tanah Nigeria, yang kini diliputi diskriminasi sosial.

Sumber : CBN.com/Jawaban.com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles