Menag Lempar Tanggung Jawab dan Tidak Peduli Minoritas

Menteri Agama mengeluarkan pernyataan kontroversial terkait masalah Gereja Kristen Indonesia (GKI) Yasmin yang sampai saat ini belum teratasi konfliknya. Menurutnya, GKI Yasmin bukan urusan agama tapi urusan hukum. Dia pun mengaku jika ikut campur akan ditertawakan Walikota Bogor, Diani Budiarto. Pernyataan itu tentu saja mendapat respon dari sejumlah kalangan.

Romo Benny Susetyo pun angkat bicara. Menurut tokoh agama Katolik ini, Suryadharma tidak punya itikad baik untuk menyelesaikan masalah ini. “Sekarang dia malah lempar tanggung jawab karena tidak ada kepatuhan hukum,” kata Romo Benny. Jika hukum dipatuhi, persoalan GKI Yasmin akan selesai dengan sendirinya. Masalah dasarnya adalah karena tidak ada keadaban hukum yang ditunjukkan oleh pihak Kementerian Agama.

Nada serupa juga dilontarkan Ketua Dewan Pakar Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia di Medan, Avian Tumengkol. Menurutnya, pernyataan Suryadharma itu dengan jelas membuktikan bahwa pemerintah tidak mempedulikan kelompok minoritas di Indonesia. “Masalah GKI Yasmin itu berkaitan dengan keyakinan dan agama. Sangat jelas bahwa urusannya memang urusan agama, meski ada faktor hukum yang terkait dalam masalah GKI Yasmin. Darimana logikanya urusan GKI Yasmin bukan urusan agama?” kata Avian yang mempertanyakan Suryadharma.

Pernyataan Menteri Agama ini sepertinya mau lepas tangan dari masalah yang ada. Jika Menteri Agama masih mempertahankan pendapatnya bahwa GKI Yasmin bukanlah urusan agama dan dia tidak mau ikut campur di dalamnya, bisa jadi dia tidak akan ditertawakan oleh walikota Bogor. Namun dia harus bersiap-siap ditertawakan oleh masyarakat.

Sumber : waspada/lh3

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles