Kelompok Radikal Usir Umat Kristen Dari Nigeria Utara

Kelompok militan radikal Nigeria, Boko Haram memberikan ultimatum kepada umat Kristen yang tinggal di utara Nigeria untuk segera meninggalkan wilayah itu dalam waktu tiga hari.

Juru bicara Boko Haram, Abul Qaqa juga menyatakan pada hari Minggu lalu bahwa pejuang Boko Haram siap untuk mengkonfrontasi tentara pemerintah darurat yang dipimpin oleh Presiden Goodluck Jonathan.

Selain itu Abul juga memanggil umat Muslim untuk berpindah ke utara, “Kembali ke Utara karena kami memiliki bukti bahwa mereka akan diserang.”

Sejak serangan terhadap Gereja Katolik pada hari Natal lalu di dekat ibukota Abuja, Boko Haram semakin menguatkan tekanan dan sepertinya bersiap-siap menyerang jantung dari negara tersebut.

Sejak serangan natal yang menewaskan 30 orang tersebut, Presiden Goodluck Jonathan menyatakan negara dalam keadaan darurat. Nigeria memiliki populasi umat Kristen dan Muslim yang seimbang, wilayah utara di dominasi Muslim sedangkan Kristen mayoritas berada di wilayah selatan. Boko Haram yang berarti “kebudayaan barat itu terlarang” menghendaki diterapkannya hukum syariah di Nigeria.

Mari berdoa bagi kedamaian Nigeria dan agar pemerintah yang saat ini berkuasa dapat menyelesaikan masalah yang terjadi dengan baik serta tanpa pertumpahan darah. Jika permasalahan ini tidak terselesaikan, diperkirakan Nigeria akan menghadapi perang saudara.

Sumber : CNN|Puji Astuti

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles