Vatikan Kecam Teror Bom di Nigeria

Sebuah kelompok militan di Nigeria yang dipimpin oleh Boko Haram mengaku bertanggung jawab atas ledakan yang menewaskan 39 orang pada saat perayaan Natal di Nigeria kemarin, Minggu (25/12).

"Kami bertanggung jawab atas semua serangan dalam beberapa hari terakhir, termasuk pemboman hari ini dari gereja di Madalla," kata Abul Qaqa kepada AFP. Menurut Abdul, kelompoknya akan terus melakukan serangan di sepanjang utara Nigeria dalam beberapa hari mendatang.

Serangan ini dikecam oleh berbagai pihak seperiti Gedung Putih dan Vatikan. Walau tidak secara langsung, Paus Benediktus XVI dalam pesan Natal untuk Kota dan Dunia atau Urbi et Orbi di Vatikan pada Minggu (25/12) pun menyebut serangan di Nigeria tersebuat adalah tanda absurditas dan menunjukkan kebencian serta memperlihatkan tidak ada penghormatan terhadap kemanusiaan.

Boko Haram adalah militan yang paling berbahaya di Nigeria, serangannya beberapa kali telah menewaskan puluhan korban jiwa. Sebelumnya kelompok tersebut melakukan pengeboman di kantor perwakilan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Kota Abuja dan menewaskan 24 orang.

Natal seharusnya bisa membawa damai di seluruh dunia, namun insiden ini telah merusak kedamaian natal tersebut. Semoga pemerintah bisa menangkap dan menghentikan aksi Boko Haram sehingga kedamaian di Nigeria bisa tercipta lagi.

Sumber : berbagaisumber/vn

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles