Bakar Kitab Suci Sama Dengan Salibkan Tuhan Yesus

Internasional / 11 April 2011

Kalangan Sendiri

Bakar Kitab Suci Sama Dengan Salibkan Tuhan Yesus

daniel.tanamal Official Writer
4100

Akibat kitab suci muslim yang dibakar oleh Pendeta Wayne Sapp di bawah pengawasan Terry Jones beberapa bulan lalu, kecaman pun berdatangan. Termasuk dari salah satu petinggi dan pendeta gereja injili John Piper. Piper mengatakan bahwa Membakar kitab suci umat Muslim sama dengan menyalibkan Kristus bagi umat Kristen, kata pendeta injili John Piper.

Prihatin dengan tewasnya 24 orang Kristen di Afghanistan, termasuk tujuh karyawan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), sejak Jumat (01/04) lalu, John Piper, pendeta dari pinggiran Florida memberi penjelasan tentang alasan kemarahan umat muslim di Afghanistan. Untuk mendukung penjelasannya, Piper mengutip tulisan seorang Sarjana Inggris, Andrew Walls, pendiri Pusat Studi Kristen di Dunia Non-Barat, dalam bukunya The Cross-Cultural Process in Christian History.

Dilansir Christian Today (7/04) dalam buku tersebut, Walls menyoroti perbedaan dan paralel antara Kristen dan Muslim yang kemudian ditangkap dan disimpulkan Piper bahwa paralel antara kedua agama tersebut bukan terletak antara Kristus untuk Kristen dan Nabi Muhammad untuk muslim, tapi Al-Quran paralel Kristus, "Pewahyuan Al-Quran dalam Islam sama dengan inkarnasi Kristus dalam Kristen," tegas Piper dalam sebuah posting blog di website the Desiring God.

Kendati demikian ada perbedaan respons antara keduanya dalam menyikapi penodaan agama. Dalam tulisannya di website tersebut Pendeta Piper juga menunjukkan perbedaan reaksi antara umat Islam dan Kristen ketika Al-Quran dinodai dengan Kristus disalibkan. John Piper menunjukkan bagaimana Yesus justru mengutuk kekerasan dalam menghadapi penyaliban.

Kekerasan ini Yesus tegaskan sendiri ketika menegur salah satu muridnya agar tidak menggunakan pedang (Matius 26:52), kemudian menyembuhkan telinga serdadu yang di potong oleh muridnya (Lukas 22:51), berdoa untuk pengampunan mereka yang membunuh Dia (Lukas 23:34), dan mengajar murid-muridnya untuk mengasihi musuh mereka (Lukas 6:27)

Sumber : Berbagai Sumber/DPT
Halaman :
1

Ikuti Kami