Michel Martelly, Seorang Penyanyi yang Menjadi Presiden Haiti

Sebelum Natal, Michel Martelly merenungkan kekalahannya dan menyimpulkan bahwa dia telah kalah karena semua hal yang sudah dilakukan untuk mengalahkannya. Mimpi Martelly untuk memimpin Haiti sepertinya mati. Namun empat bulan setelah dilakukan penghitungan ulang dan diperiksa kembali, segala sesuatu berubah dan kandidat yang tak terduga ini pindah ke ruang presiden. Hal ini mengejutkan karena Martelly belum pernah menjadi seorang politikus.

Dia merupakan seorang penyanyi dengan nama panggung “Sweet Mickey” dimana dia sering mengutuk dan mengayunkan botol minuman di tangannya dan hanya mondar mandi di sekitar penontonnya. Hal ini memberikan kita pertanyaan, bagaimana dia bisa menjalankan negara. Namun menurut rakyat Haiti, Martelly merupakan wajah baru dalam politik sehingga dia bersih dari korupsi. “Bagi orang Haiti, yang terdiri dari masyarakat muda dan tidak punya pekerjaan, Martelly adalah orang luar yang bisa membawa perubahan di Haiti,” kata Jocelyn McCalla, seorang pemerhati Haiti melalui Twitternya.

Martelly memenangkan 67.6% suara, mengalahkan Mirlande Manigat yang menerima 31.5%. Sebelumnya, Martelly menempati posisi ketiga setelah Manigat dan Celestin sehingga dia tidak berhak mengikuti kampanye itu. Namun, para pendukungnya ke jalanan, marah karena menurut mereka pemiliihan itu curang. Mereka ingin voting ulang dan diawasi oleh Organisasi Amerika. Karena itulah, Martelly kembali divoting dan memenangkan pemilihan kali ini.

Dia mengatakan bahwa rakyat memang sudah tidak mempercayai pemerintahan sekarang ini. Dia berbicara mengenai 24 tahun sengsara di Haiti. Selain dia adalah wajah baru di Haiti, namun dengan mengutip perkataan Obama, Martelly pun mempunyai sebuah rencana yang luar biasa. Dia sebagai seorang pemusik sekaligus pekerja sosial, dia mendirikan yayasan untuk orang miskin. Dia adalah terang bagi mereka yang berada dalam terowongan gelap. Menurutnya, hal terbaik yang harus dilakukan saat ini adalah dia ingin membuat infrastruktur dengan dana $12 miliar yang diberikan oleh komunitas internasional, daripada memberikan uang itu kepada orang Haiti karena mereka belum bisa mengatur uang. Jadi, setiap orang akan diberi makan, pendidikan, maupun kesehatan.

Haiti menderita akibat gempa bumi yang mengguncang, tingkat kelaparan yang begitu tinggi,  wabah penyakit yang mematikan, dan korupsi yang merajalela. Rakyat Haiti butuh orang baru, dan kita berharap kandidat yang terpilih ini menjadi pemerintah yang bertanggung jawab dan memberikan jalan keluar kepada penduduk Haiti.

Sumber : cnn/lh3

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles