Penginjil Televisi Mengakui Perselingkuhannya Setelah Menerima Ancaman

Penginjil televisi yang berpengaruh, Marcus Lamb, mengungkapkan perselingkuhan yang dilakukannya beberapa tahun yang lalu di hadapan publik.

Bersama dengan istrinya, Joni, yang juga menjadi pendiri Television Network, membuat pernyataan tersebut selama program TV “Celebration” sedang berlangsung. Pasangan ini memutuskan untuk mengungkapkan perselingkuhan itu kepada publik setelah tiga orang mengancam akan menjual kisah perselingkuhannya kepada media jika Daystar tidak membayar mereka sebesar US$ 7,5 juta.

“Mereka mencoba memanfaatkan rasa sakit yang kami alami demi kepentingan pribadi mereka,” ujar Marcus Lamb selama siaran langsung, seperti yang dilaporkan oleh Associated Press. “Kami tidak akan memakai uang Tuhan untuk menjaga rahasia agar tidak dipermalukan.”

Tiga orang yang mencoba memeras jutaan dolar dari pasangan ini tidak terlibat dan juga tidak memiliki pengaruh dalam peristiwa affair tersebut.

Menurut Joni, hubungan antara suaminya dengan wanita lain itu merupakan hubungan emosional yang kemudian berkembang menjadi ‘tidak benar’.

Setelah Tuhan berhasil meyakinkan Joni bahwa Marcus ‘patut untuk diperjuangkan’, pasangan ini pun memulai proses pertobatan mereka melalui rekonsiliasi, pengampunan dan pemulihan dengan melakukan konseling pastoral dan akuntabilitas pribadi.

Joni mengatakan kepada para pemirsa bahwa affair tersebut bukanlah rahasia yang sengaja mereka sembunyikan namun lebih ke masalah pribadi yang memerlukan pemulihan pribadi, seperti yang direkomendasikan oleh konselor rohani mereka.

“Joni dan Marcus memilih untuk mengungkapkan kisah mereka – bukan untuk mencari alasan atas dosa yang terjadi, melainkan untuk merayakan kemenangan kasih karunia Allah dan maksud penebusan dalam kehidupan mereka,” sebagaimana tertulis dalam pernyataan di Daystar.com.

“Hal ini telah menghasilkan visi pelayanan yang diperluas dengan memfokuskan diri pada pemulihan pernikahan bagi banyak pasangan dan keluarga lainnya, dimana mereka telah memfasilitasi langsung teman-teman mereka yang memiliki permasalahan dosa yang sama.”

Pasangan Lamb memulai karir mereka dalam pelayanan televisi pada tahun 1985. Setelah mendapatkan izin, mereka memulai Daystar Television Network. Saat ini, daystar mengoperasikan lebih dari 70 stasiun televisi dalam bisnis sekuler di seluruh Amerika Serikat. Penontonnya di Amerika bertumbun dari 63 juta menjadi 83 juta pemirsa pada tahun lalu dan melakukan siaran ke lebih dari 200 negara.

Seiring dengan program “Celebration” yang dibinanya, Marcus Lamb melakukan perjalan ke seluruh dunia secara teratur untuk berkhotbah. Marcus dan joni tinggal di Dallas bersama dengan ketiga anak mereka, Jonathan, Rachel dan Rebecca.

Tepatlah yang dikatakan Firman Tuhan bagi setiap kita untuk senantiasa menjaga hidup kita tetap kudus dan tidak bercacat cela. Karena celah yang kita ciptakan dalam dosa berpotensi dipakai iblis untuk mempermalukan kita dan juga nama Tuhan yang kita sembah.

Sumber : christianpost.com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles