Graham Festival Membawa 3.000 Orang Kepada Kristus

Nasional / 9 November 2010

Kalangan Sendiri

Graham Festival Membawa 3.000 Orang Kepada Kristus

Lestari99 Official Writer
2936

Lebih dari 3.000 orang berkomitmen kepada Kristus selama event Festival of Hope yang dipimpin oleh Franklin Graham pada akhir pekan lalu di negara Eropa Utara, Latvia.

Graham berkhotbah tentang kisah Zakheus dari kitab Lukas dan kisah orang muda yang kaya dari kitab Markus selama event yang berlangsung dari 5-7 November lalu, di ibukota Riga. Graham mengatakan bahwa kehadiran event ini setiap hari mencapai 12.000 – dan melonjak menjadi 14.000 pada hari Sabtu – setiap dari mereka yang hadir memiliki masalah namun hanya Tuhan yang dapat memecahkan masalah dosa.

“Hanya Yesus Kristus yang dapat menyelesaikan masalah-masalah dalam hati manusia,” ujar Graham pada Minggu malam, menurut Billy Graham Evangelistic Association.

Salah seorang peserta yang menyerahkan hidupnya kepada Kristus selama festival mengatakan ia sedang berada pada titik putus asa dalam hidupnya ketika menghadiri Festival of Hope. Wanita muda ini kehilangan hak asuh atas dua dari tiga putrinya, lapor BGEA.

“Malam ini saya merasa Kristus datang melingkupi seluruh tubuh saya dan saya merasa sangat damai,” ujar wanita yang bernama Erena ini. “Saya tahu masih ada masalah yang harus saya selesaikan, tapi saat ini saya memiliki harapan dan pertolongan Tuhan.”

Selama konferesi pers awal pekan lalu di Latvia, Graham mengatakan bahwa setiap negara itu berbeda tapi hati manusia itu sama. Setiap orang, tak peduli di manapun ia tinggal, mengajukan pertanyaan-pertanyaan seperti, “Apakah Tuhan itu ada? Jika Tuhan itu ada, apakah Ia tahu siapa saya? Apakah saya penting bagi-Nya dengan dunia yang sebesar ini dan saya hanyalah seorang individu? Apakah Tuhan mengetahui nama saya?” ujar Graham saat menyatakan bahwa Tuhan tahu dan Ia mencintai setiap orang di muka bumi ini.

“Latvia adalah sebuah negara yang indah. Anda memiliki sejarah yang kaya. Ada hal-hal indah yang terjadi di negara ini, banyak orang-orang luar biasa yang berasal dari negeri ini telah datang ke Amerika,” ujar Graham pada hari Kamis (4/11), sehari sebelum festival digelar di Latvia.

“Namun banyak orang Latvia yang merasa putus asa,” ujarnya. “Apapun harapan yang mereka miliki, untuk alasan apapun, hidup tidak akan berubah meskipun mereka berpikir demikian. Saya ingin agar orang-orang Latvia mengetahui bahwa Tuhan mengenal nama mereka dan Tuhan mencintai setiap orang yang telah ditebus dosanya oleh Kristus.”

Lebih dari 500 gereja di Latvia, tanpa batasan denominasi, berpartisipasi dalam mempersiapkan festival ini. Pemenang Grammy Award, Michael W. Smith, berpartisipasi dalam sesi penyembahan festival dan mengharapkan kebahagiaan bagi Billy Graham yang menginjak usia 92 tahun pada hari Minggu (7/11).

Sekitar 36 persen dari 2,2 juta populasi Latvia adalah orang Kristen. Negara baltik ini sebelumnya merupakan bagian dari Uni Soviet.

Sumber : christianpost.com
Halaman :
1

Ikuti Kami