Prioritas Kehidupan yang Menentukan Masa Depan Anda

Matius 6 : 25-27 dikatakan, "Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan atau minum, dan janganlah kuatir pula akan tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. Bukankah hidup itu lebih penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian? Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh Bapamu yang di sorga. Bukankah kamu jauh melebihi burung-burung itu? Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan sehasta saja pada jalan hidupnya?”

Ketika hidup dihadapkan antara hal yang benar dan hal yang salah, cukup mudah bagi Anda untuk menentukan mana yang akan Anda pilih. Tapi bagaimana jika Anda harus memilih hal yang paling prioritas menurut Anda di antara semua pilihan yang benar?

Prioritas adalah menentukan apa yang harus Anda lakukan di antara semua pilihan yang benar. Menentukan apa yang paling benar menurut Anda. Makanan, minuman, maupun pakaian itu penting. Jika kita tidak mendapatkan makanan maupun minuman kita bisa meninggal. Jika pakaian saja kita tidak punya, apalagi yang berharga dalam hidup kita? Namun, meskipun sebegitu pentingnya ketiga hal tersebut, seperti ayat di atas, makan, minum, dan pakaian janganlah menjadi hal yang utama dalam hidup kita.

Dalam ayat di atas dikatakan bahwa Tuhan bahkan memelihara burung-burung di udara yang tidak mengusahakan apa-apa. Jikalau begitu, lebih lagi Tuhan akan lebih memelihara Anda yang percaya padaNya. Tapi apa yang lebih penting untuk Anda lakukan? Anda perlu mencari prioritas utama apa yang menjadi tujuan dari sesuatu yang Anda lakukan.

Jika Anda hanya kuatir dalam hidup Anda, hanya sia-sia saja. Di Alkitab jelas dikatakan bahwa dengan kuatir Anda tidak dapat menambah sehasta saja pada hidup Anda. Yang pasti sedetik saja dalam hidup Anda tidak dapat ditambahkan. Juga apa yang sudah berlalu, tidak dapat Anda putar lagi meskipun Anda sangat menyesali apa yang terjadi. Jadi, buat apa Anda kuatir?

Mengenai prioritas, setiap hari kadang kala Anda dihadapkan kepada prioritas. Apakah Anda ingin makan ikan atau ayam? Apakah lebih baik sayur bayam atau kangkung? Apakah sebaiknya memilih olahraga jalan kaki atau lari? Semua pilihan itu benar, tapi apa prioritas Anda? Misalnya saja, Anda lebih menginginkan ikan daripada ayam dan vitamin yang ada pada ikan lebih Anda perlukan, maka prioritas Anda adalah ikan dibandingkan ayam.

Terkadang dalam mengambil suatu prioritas, kita harus bergumul mengenai prioritas itu. Yang manakah yang harus kita pilih? Bagaimana jika yang kita pilih itu ternyata salah dan malah membuat hidup kita berantakan. Kita terus mempertanyakan pilihan yang bagaimana yang harus kita ambil.

Bertolak dari situ, hanya ada satu jalan keluar yang bisa Anda temukan. Sebaiknya Anda tanyakan pada diri Anda sendiri, apakah pilihan yang Anda ambil itu sudah sesuai dengan kehendak Tuhan. Jika sudah sesuai, Anda perlu tanyakan pada diri Anda lagi. Dibandingkan pilihan satunya, apakah lebih dikehendaki Tuhan atau apakah lebh efektif. Jangan dibalik.

Ingat, satu hal yang penting ini. Ketika Anda memilih sesuatu, Anda harus mengerti bahwa pilihan Anda itu akan mempengaruhi kehidupan Anda di kemudian hari. Ada dampak yang harus Anda perhatikan, khususnya jika ada keputusan berat yang harus Anda ambil dan akan mengubah masa depan Anda. Setiap keputusan yang Anda anggap sebagai prioritas, harus dapat Anda pertanggungjawabkan dan Anda terima setiap konsekuensi yang menyertainya.

Sumber : jose carol/lh3

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles