Ba'asyir Ditangkap Mabes Polri, Akankah Kali Ini Kembali Bebas?

Nasional / 9 August 2010

Kalangan Sendiri

Ba'asyir Ditangkap Mabes Polri, Akankah Kali Ini Kembali Bebas?

Budhi Marpaung Official Writer
3250

Nama Abubakar Ba’asyir selama satu dekade ini begitu terkenal di seantero Indonesia. Pasalnya, pria yang sempat tinggal di Malaysia tersebut kerap bersinggungan dengan hukum negeri ini terkait dugaan peran sentralnya dalam aksi teroris yang terjadi di wilayah nusantara.

Untuk kesekian kalinya, Ba’asyir kembali ditangkap Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri pada Senin (9/8) pagi tadi. Pimpinan Pondok Pesantren Al Mukmin, Ngruki, Solo, Jawa Tengah itu diamankan pihak berwajib setelah Mabes Polri menangkap orang-orang yang terkait dalam pelatihan di Aceh dalam beberapa hari terakhir.

Dari keterangan para teroris ini, polisi mendapatkan sebuah kesamaan hubungan, yakni Ba'asyir ikut terlibat aktif dalam aksi yang para teroris itu lakukan.

"Terutama dalam pembentukan basis perjuangan militer," ujar Irjen Polisi Edward Aritonang, Kadiv Humas Mabes Polri pada konfrensi pers Senin (9/8) siang tadi.

Selain itu, Ba'asyir juga diduga berperan menunjuk Ustad Mustakim dan Mustofa alias Abu Thalib sebagai pengelola lokasi latihan. "Dia juga diduga menunjuk Dulmatin sebagai penanggung jawab kegiatan tersebut di lapangan," tambahnya.

Ba'asyir juga diduga telah merestui pelatihan teroris di Aceh tersebut. "Dia mengetahui semua rangkaian pelatihan dan rencana-rencana yang berlangsung di Aceh," ujarnya. "Dia juga secara rutin mendapatkan laporan dari pengelola lapangan."

Pria kelahiran Pekunden Mojoagung, Jombang, Jawa Timur, 17 Agustus 1938, itu diamankan aparat hukum ketika berada di Banjar Patroman, Ciamis, Jawa Barat.

Ini bukanlah kali pertama Mabes Polri menahan Ustad Abubakar Ba’asyir terkait terorisme. Menjadi pertanyaan, akankah Ba’asyir kembali bebas dari jerat hukum? Kita lihat saja proses hukum ke depannya nanti.

 

Sumber : berbagai sumber
Halaman :
1

Ikuti Kami