Orang Papua Tuntut Mahasiswa ITB Rasis Dikeluarkan Dari Kampus

Gedung Gubernur Jawa Barat, Selasa (18/5) siang tadi memanas oleh karena kedatangan puluhan Mahasiswa Papua yang tergabung dalam Solidaritas Mahasiswa Papua Peduli Antirasis di Indonesia.

Para pemuda dari timur Indonesia tersebut melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor dinas Ahmad Heryawan menuntut pihak ITB memecat mahasiswa-nya yang bernama Dzulfikry Imadul Bilad karena dianggap telah melakukan perbuatan rasisme.

Menurut Koordinator aksi Yohanes Okdinon, tindakan ini merupakan lanjutan dari upaya untuk menyelesaikan permasalahan antara pihaknya dan pihak ITB yang beberapa waktu lalu menemui jalan buntu.

Bagi Solidaritas Mahasiswa Papua Peduli Antirasis di Indonesia tidak ada jalan lain apabila kasus ini selesai adalah ITB harus mengeluarkan sang mahasiswa semester 7 jurusan Kimia dari kampus tersebut dan menyampaikan surat permintaan maaf secara resmi ke berbagai media massa terkait dengan hal ini.

Dzulfikry Imadul Bilad pada 3 Mei sekitar pukul 10.00 WIB menuliskan pernyataan rasis di akun pribadi facebook-nya setelah pada satu hari sebelumnya ia menonton laga sepakbola antara Persib vs Persipura.

Berikut status yang ditulis Dzulfikry Imadul Bilad di akun FB yang membuat marah masyarakat Papua:

"Dasar orang Papua biasanya pake otot bukan pake otak maen bolanya, ga sekolah bodo2 semua, udah item idup lagi. Sialan lu Papua...!"

Indonesia dibangun berpuluh bahkan ratusan tahun dengan semangat satu bangsa. Sungguh menyedihkan jika ada pihak-pihak dari suku apapun menghina saudara-saudaranya dari suku lain. Biarlah ini juga menyadarkan setiap kita agar semakin berhati-hati dalam berucap dan bertindak karena salah-salah yang terjadi akibatnya bisa memicu disintegrasi bangsa. Bukankah ini semua tidak kita inginkan? 

Sumber : Okezone

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles