Menjelang Pengumuman Hasil Pemilu, Sudan Bergejolak

Penyelenggaraan pemilu pada tanggal 11-15 April lalu, sempat memberikan harapan untuk masa depan demokrasi di Sudan karena ini merupakan pemilu multipartai pertama dalam 24 tahun terakhir. Namun pemilu ini ternyata tidak bisa meredakan tindak kekerasan yang terjadi di Sudan karena bentrokan terjadi menjelang hasil akhir pemilu yang segera akan diumumkan.

Kantor berita AFP melaporkan paling sedikit ada 50 orang tewas dalam bentrokan antara tentara Gerakan Pembebasan Rakyat Sudan (SPLM) dengan suku Reizegat pada Minggu(25/4), kemarin. Bentrokan di perbatasan selatan-utara negara tersebut terjadi menjelang hasil akhir pemilu yang segera akan diumumkan. Tidak ada pihak yang mau bertanggung jawab atas peristiwa tersebut karena masing-masing mencoba membela diri dan memberikan keterangan yang berbeda tentang kronologis bentrokan tersebut.

Suku  Reizegat merupakan warga keturunan arab yang berasal dari kawasan Darfur Barat. Menurut salah seorang kepala suku, Mohammed Issa Aliou, mereka memiliki kebiasaan berpindah-pindah dan pada saat bentrokan tersebut mereka sedang mencari tempat baru bagi ternak mereka, di dekat perbatasan dengan wilayah Bahr al-Ghazal. Semoga segera terjadi perdamaian di Sudan. 

Sumber : kompas.com/dan

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles