Dituduh Membunuh, Dokter Pribadi Michael Jackson Menyerahkan Diri

Nasional / 5 February 2010

Kalangan Sendiri

Dituduh Membunuh, Dokter Pribadi Michael Jackson Menyerahkan Diri

Puji Astuti Official Writer
2977

Dokter pribadi Michael Jackson yang dituduh atas pembunuhan superstar tersebut akhirnya bersedia menyerahkan diri kepada Kejaksaan Los Angeles, demikian ungkap pengacaranya.

"Proses penyerahan diri Dr.Murray belum diatur," demikian ungkap Ed Chernoff, pengacara Dr.Conrad Murray.  "Silahkan hubungi kantor Kejaksaan untuk detailnya."

Diharapkan Dr. Murray sudah menyerahkan diri pada Jumat siang, namun Chernoff ingin menghindari kliennya muncul di depan wartawan dalam keadaan terborgol.

Dr. Murray pergi ke Los Angeles minggu lalu dari rumahnya di Houston, Texas, untuk menghadapi tuntutan terhadapnya.

Michael Jackson membayar Dr.Murray sebagai dokter pribadinya pada musim semi lalu untuk membantunya mempersiapkan kembalinya sang superstar dalam konser di London, Inggris.

Michael mengalami imsomnia, untuk itu Dr.Murray memberinya resep obat tidur.

Pada hari tewasnya "King of Pop" tersebut, Dr.Murray memberikan bantuan padanya hingga akhirnya Jackson tertidur ketika menjelang dini hari, lalu ia meninggalkannya sekitar "dua menit" lamanya. Namun ketika ia kembali, didapatinya Jackson sudah tidak bernafas lagi. Ia berusaha melakukan CPR namun sia-sia saja. Michael Jackson dinyatakan meninggal pada pukul 2:26 dini hari.

Bagian koroner Los Angles County menemukan penyebab kematian Jackson karena keracunan akut akibat kombinasi berbagai obat-obatan, terutama propofol, lorazepam dan benzodiazepine.

Dr. Murray mengindikasi kalau Jackson kecanduan obat-obat tidur tersebut. Untuk itu sudah beberapa lama ia mencoba menyapih Jackson. Selama dua malam sebelum kematian Jackson, Dr. Murray mencoba membuat kombinasi obat lain untuk membantu Jackson tidur, dan itu berhasil. Namun pada hari terakhir itu, Jackson ternyata tidur untuk selamanya.

Sumber : CNN
Halaman :
1

Ikuti Kami