Menurutnya, minimnya lulusan perguruan tinggi yang berprofesi wiraswasta salah satunya dikarenakan orientasi pendidikan yang selama ini masih mengarah pada penelitian semata. Meski diakui juga bahwa penelitian dibutuhkan untuk menyejahterakan masyarakat. Tetapi tampaknya penelitian itu menjadi teori semata.
Dan sejalannya waktu, orientasi lulusan PT saat ini telah bergeser jauh. Di masa 1970-an, masyarakat umumnya melirik pekerjaan sebagai pegawai negeri sipil, yang selanjutnya di pada 1980-2000an masyarakat berganti lirikan ke BUMN dan sektor swasta. Dan di masa sekarang, lulusan PT mulai berpikir untuk mengembangkan bisnis melalui jalur wiraswasta.
Arah tersebut tentunya adalah arah yang baik, mengingat suatu negara idealnya memiliki jumlah warga yang berprofesi sebagai wiraswastawan idealnya mencapai 2 persen dari total penduduknya. Dan itu berarti diperlukan sekitar 4,6 juta orang dari 230 juta penduduk negeri ini.
Bagaimana? Tertarik untuk berprofesi sebagai wiraswastawan? Yakinkan diri Anda karena di masa sekarang terbuka kesempatan lebar untuk menjadi pribadi berjiwa wirausaha dan berprofesi wiraswastawan.