JAL Bankrut, 1500 Perusahaan Kecil di Jepang Terimbas

JAL, maskapai penerbangan terbesar di Asia ini kemungkinan akan mengajukan perlindungan kebangkrutan pada minggu depan sebagai bagian dari dukungan negara dalam usaha penyelamatan, demikian lapor Reuters.

Tokyo Shoko Research mengatakan  saat ini perusahaan-perusahaan kecil dengan nilai kurang dari 1 milyar yen ($ 10 juta) dalam penjualan menjadikan JAL mitra bisnis utama mereka. Perusahaan-perusahaan tersebut memasok barang ke atau membeli dari 91 group perusahaan JAL.

"Ini sangat mungkin perusahaan-perusahaan kecil tersebut akan merasakan cubitan karena mereka sangat tergantung pada bisnis dengan JAL," kata Kazufumi Masuda, seorang peneliti di Tokyo Shoko, yang melacak data kebangkrutan.

"Mereka bisa terpaksa menarik diri dari lini bisnis tertentu atau mengecilkan usaha mereka karena penurunan secara bertahap dalam penjualan."

Tetapi perusahaan tidak mungkin menghadapi krisis kredit langsung, katanya, karena utang JAL akan aman di bawah pimpinan pengadilan dan rencana restrukturisasi yang saat ini sedang diproses.

The Enterprise Turnaround Initiative Corp Jepang, yang didukung dana oleh negara, mengatakan pada hari Rabu, JAL akan terus melakukan pembayaran kepada pemasok bahan bakar dan memenuhi utang-utang bisnis lainnya di bawah rencana restrukturisasi.

Tokyo Shoko Research mengatakan transaksi intra-kelompok sebesar 76 persen dari bisnis dilakukan dalam 91 kelompok perusahaan JAL. Ikatan kelompok yang kuat dapat menyebabkan biaya yang lebih tinggi, katanya.

Sumber : Reuters

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles