Solusi Untuk Anak Yang Lengket Dengan Orangtuanya

Parenting / 10 December 2009

Kalangan Sendiri

Solusi Untuk Anak Yang Lengket Dengan Orangtuanya

Puji Astuti Official Writer
3090

Apakah anak Anda lengket dengan Anda dan tidak pernah mau melalukan sesuatu tanpa bantuan Anda? Anak usia balita biasanya sering seperti ini. Mereka seringkali lengket dengan mamanya atau papanya. Mungkin Anda menganggapnya biasa, namun jika sudah berlebihan, Anda perlu tahu apa yang membuatnya takut melakukan sesuatu sendiri atau dengan bantuan orang lain.

Anak yang terus-menerus menempel pada orangtuanya biasanya karena mereka mencari perhatian yang berlebihan atau memanipulasi, atau sebab yang lain adalah mereka benar-benar ketakutan. Anak usia balita biasanya mengalami hal ini karena mereka sedang dalam masa belajar berbagai ketrampilan baru dan menakutkan, mereka masuk lingkungan sekolah yang baru bagi mereka atau karena mereka merasa sakit.

Untuk menangani anak yang menempel Anda karena mencari perhatian lebih dari Anda, atau alasan manipulatif, bicaralah dengannya agar memberi kesempatan pada Anda untuk melakukan hal lain.

Buatlah diri Anda sejajar dengannya, tatap matanya dan katakan, "Nak, ibu akan cuci piring sekarang. Kamu duduk di sini dengan tenang sementara ibu mencuci piring ya.."

Jangan berteriak padanya, menjerit atau mengomel, hal itu mungkin mereka anggap sebagai perhatian namun dalam bentuk negatif.

Jika dia terus memegang kaki Anda seperti jangkar atau meminta di gendong terus-menerus, katakan dengan tegas bahwa dia harus melepaskan Anda dan dia tetap akan baik-baik saja walaupun tidak menempel pada Anda.

Tetapi jika anak Anda menempel pada Anda karena ketakutan, ketidakamanan atau kesakitan, maka dia benar-benar membutuhkan Anda.

Sebagai solusinya, buat anak Anda merasa aman. Jangan pernah menakut-nakuti dia. Katakan padanya bahwa Anda yakin dia bisa menjadi anak yang mandiri.

Untuk membangun kemandirian anak Anda, jangan membantu dia jika dia bisa melakukannya sendiri. Sebagai contoh, jika dia sudah dapat memegang sendok sendiri, mulai ajarkan untuk makan sendiri. Jangan terus disuapi. Jika buah hati Anda melakukan sesuatu sendiri dengan baik, beri dia penghargaan. Puji anak Anda karena bisa memakai sepatu sendiri. Hargai dia karena dia bisa merapikan mainannya. Berikanlah perhatian pada anak Anda pada porsi yang benar, jangan berlebihan sehingga dia belajar untuk memanipulasi orangtuanya.

Sumber : Raising Independent Children; Elisa Medhus,M.D; BIP
Halaman :
1

Ikuti Kami