Sekitar 1.5 juta orang Kristen Injili bergabung dalam acara tahunan "March for Jesus" (Berbaris bagi Yesus - red) Senin (2/11) lalu. Acara ini adalah acara yang ke 17 kali. Mereka berbaris dari ratusan gereja Injili dan menarik lusinan organisasi Kristen, pendeta dan juga selebriti lokal.
Event ini di organisasi oleh gereja Reborn in Christ, pemimpin acara ini menyatakan bahwa mereka berharap sekitar 5 juta orang bergabung di pusat Sao Paulo plaza. Panjang barisan orang yang ikut dalam acara ini sekitar 4 kilometer, dan menurut polisi pada tengah hari sebanyak 1.5 juta orang turun ke jalan.
Sungguh sayang penggerak acara ini sedang tersandung kasus kriminal dengan tuduhan penyeludupan uang. Estevam Hernandes Filho dan istrinya Sonia Haddad Moraes Hernandes, ditangkap di Florida, Amerika karena membawa 56.000 dolar dalam perjalanan dari Sao Paulo ke Miami. Mereka dikembalikan ke Brazil dan menjalani masa tahanan mereka.
Andrea Pazin seorang wanita yang mengikuti acara March for Jesus ini mengatakan bahwa yang mereka lakukan bukan untuk suami-istri Hernandes, tetapi untuk Yesus.
"Kami berbaris bagi Yesus setiap tahun, dengan atau tanpa mereka. Mereka penting bagi kami - mereka adalah pendiri gereja," ungkap Andrea. "Tetapi apa yang terjadi saat ini lebih besar dari mereka. Ini adalah perayaan bagi Yesus."
Sumber : MSNBC