Kenakan Kalung Salib, Shirley Chaplin Diganjar Hukuman Indisipliner

Internasional / 27 September 2009

Kalangan Sendiri

Kenakan Kalung Salib, Shirley Chaplin Diganjar Hukuman Indisipliner

Budhi Marpaung Official Writer
5653

Seorang perawat Kristiani di Inggris akan dikenai sanksi karena dianggap melakukan tindakan indisipliner setelah dirinya menolak melepaskan kalung salib yang disuruh oleh pimpinan perusahaannya.  

Shirley Chaplin telah bekerja di National Health Service selama hampir 30 tahun dan berencana untuk pensiun dalam delapan bulan mendatang ini.

Salah satu media Kristiani internasional, Assist News Services, memberitakan bahwa Chaplin selalu memakai salib di lehernya sebagai bagian dari kalung. Pimpinan perusahaannya mengatakan salib adalah suatu pelanggaran kebijakan seragam dan dapat berisiko kepada kondisi kesehatan pasien yang dirawat disana.

Dalam pembelaannya, Chaplin menyatakan bahwa dia tidak pernah terluka atau pun melukai pasien lain dalam tiga puluh tahun dirinya menjadi perawat, saat memakai satu salib perak yang berukuran satu inci. Dia bahkan setuju untuk menandatangani sebuah surat yang isinya membebaskan pihak perusahaan membayar kewajiban apapun kepada dirinya.

Bagi Chaplin, permintaan melepaskan kalung salib yang dimilikinya adalah sebuah pelanggaran hak asasi manusia dan itu sangatlah kejam.

Sudah banyak kasus yang terjadi seperti ini dimana seorang Kristiani harus melepaskan atribut kekristenannya atas dasar melanggar ketentuan perusahaan/ tempatnya bekerja. Mari kita berdoa agar orang-orang Kristiani yang mengalami hal seperti ini dapat tetap kuat dan memegang iman mereka.

Sumber : cbn.com/bm
Halaman :
1

Ikuti Kami