Tips Mencicil Rumah Agar Kantong Tidak Bolong

Investment / 17 August 2009

Kalangan Sendiri

Tips Mencicil Rumah Agar Kantong Tidak Bolong

Tammy Official Writer
4405

Cobalah membuka surat kabar di hari Sabtu atau Minggu. Bertubi-tubi iklan rumah menggoda Anda. Sekarang, punya rumah sendiri bukan impian lagi. Tapi bagaimana caranya agar dompet tidak bolong berat? Agar keuangan rumah tangga Anda tetap stabil? Berikut ini tips cerdik mencicil rumah agar kantong tidak bolong:

1. Bunga Ringan. Pilih bank penyedia kredit pinjaman rumah yang bunganya paling ringan. Ada beberapa bank yang memberlakukan sistem bunga flat. Artinya, bunga tersebut tidak berubah sampai masa pinjaman berakhir. Namun, biasanya, untuk pinjaman yang sama di bank lain, cicilan per bulannya lebih besar.

2. Pilih Rekanan. Sebaiknya pilihlah bank yang sudah cukup lama menyediakan pinjaman kredit rumah. Atau, bisa juga memilih bank yang jadi rekanan developer bonafid (bisnis mereka terbukti berjalan baik dengan tingkatan complain rendah).

3. Punya Tabungan Awal. Punya tabungan awal untuk membayar uang muka/down payment (DP). Biasanya besarnya DP senilai 20% dari harga rumah. Semakin besar DP yang Anda setorkan, maka semakin kecil cicilan yang Anda harus bayarkan setiap bulannya. Bank memungkinkan Anda mencicil DP. Namun cara ini tidak disarankan.

4. Batas Besar Cicilan. Jangan membeli rumah dengan cicilan lebih dari 1/3 gaji Anda. Aturan ini berlaku juga di semua bank yang menyediakan kredit rumah. Beberapa bank membolehkan Anda mencicil 1/3 dari gaji gabungan Anda dan pasangan.

Mencicil Rumah5. Nilai Rumah Yang Realistis. Buatlah simuasi agar plafon nilai rumah Anda realistis. Bila tabungan Anda Rp 40 juta, maka Anda bisa mengeluarkan Rp 30 juta untuk DP. Sisa tabungan bisa dipakai untuk pengeluaran tak terduga. Taruhlah nilai rumah Rp 150 juta. Setelah itu tentukan berapa tahun Anda akan mencicilnya, berdasarkan besar 1/3 gaji Anda. Cara menghitungnya bisa menggunakan formula sederhana berikut: ((Rp150juta - Rp30juta) / 60 bulan) x nilai bunga. Makin lama Anda mencicil, makin tinggi bunganya.

6. Tetap Menabung. Pastikan bahwa saat cicilan rumah berjalan, Anda masih tetap bisa menabung, walau jumlahnya lebih kecil dari biasanya.

7. Biaya Administrasi. Siapkan uang sekitar 10% dari nilai rumah untuk biaya administrasi. Anda masih harus membayar pajak dan notaris saat penandatanganan sertifikat rumah.

8. Kebutuhan Awal. Setelah membeli rumah, Anda masih harus membeli perabot. Tahap awal, beli dulu tirai, meja kursi (tidak harus sofa), tempat tidur dan pernagkat mandi/makan. Perabotan dan perangkat lain masih bisa list belanjaan berikutnya.


Sumber : tipsanda.com
Halaman :
1

Ikuti Kami