Kepahitan Pada Ibu Menghantar Ia Ke Dunia Malam

Orangtua Ronny menggantungkan hidup pada bisnis perjudian. Hal ini membuat mereka memiliki banyak uang. Tetapi ketika Ronny lahir, semuanya habis tak bersisa. Tempat mereka bekerja mengalami kebangkrutan, begitu juga dengan keluarga Ronny.

Pada waktu usia Ronny menginjak 12 tahun, ia pertama kali mengalami sesuatu yang tidak ia sangka dalam hidupnya. karena keadaan ekonomi yang sangat sulit, ibu Ronny merasa sangat stress. Ibunya mudah marah. Yang membuat semuanya berubah adalah karena ibunya mengeluarkan kalimat yang tidak seharusnya tidak diucapkan oleh seorang ibu. Ibunya mengatakan bahwa Ronny adalah seorang anak pembawa sial, ketika Ronny lahir semuanya habis. Reaksi Ronny saat itu adalah marah dan kecewa. Ia bertanya-tanya pada dirinya mengapa ia yang selalu disalahkan.

5 tahun sudah berlalu, namun keadaan ekonomi keluarga mereka tidak kunjung membaik. Bahkan ibunya masih menganggap bahwa Ronny adalah anak pembawa sial. Hingga pada suatu hari sepulang sekolah, ibunya berkata pada Ronny bahwa ia akan ditumbalkan ke setan (persungihan) supaya kehidupan keluarga mereka menjadi lebih baik dan punya uang lagi. Ronny merasa sangat kecewa dan takut saat itu. ia merasa tertolak karena hal ini. Hingga ia akhirnya mengambil suatu keputusan meninggalkan rumah dan merantau untuk mencari kehidupan yang lebih tenang dan punya pengharapan.

Ia akhirnya pergi ke Jakarta dan bertemu dengan seorang yang membawa perubahan dalam hidupnya. ia merasa kakak sepupunya memiliki semuanya. Hidupnya senang dan uang tidak pernah menjadi sebuah masalah. Dengan begitu terjunlah Ronny kedalam dunia malam yang menawarkan kenikmatan semu itu.

Setiap hari ia pergi ke diskotik. Selain menjadi pemabuk, Ronny juga menjadi pengedar narkoba saat itu. penghasilan yang didapat sangat lumayan. Ia merasa enak dan nyaman didalam dunia ini. ia terjebak dalam dunia yang ia buat sendiri.

Setiap hari Ronny memakai narkoba, ia tidak dapat lepas dari narkoba. Bahkan pada saat bangun tidurpun ia menggunakan barang haram itu. Karena ia merasa narkoba adalah hidupnya yang dapat membuatnya bersemangat beraktifitas.

Pada suatu hari, pada keadaan mabuk Ronny menonton siaran rohani. Ia meragukan acara itu, menurutnya tidak mungkin seseorang yang sakit dan hanya didoakan di tv langsung sembuh saat itu juga. Lalu pada saat itu ia menguji Tuhan. Ia berkata dalam hati bahwa bila Tuhan ingin menjamah dirinya inilah saatnya. Disaat ia mulai jenuh dengan hidupnya. ia jenuh karena setiap hari harus menggunakan narkoba. Uang yang ia dapatpun hanya ia pakai untuk berjudi, membeli narkoba dan bermain wanita. Tetapi ketika ia selesai berkata seperti itu, bukan kesembuhan yang ia dapat malah ia overdosis dan harus dirawat di rumah sakit.

Pada saat dirumah sakit, ia mulai merasa bahwa ia harus berubah. Lalu ia berdoa pada Tuhan bila ia diberi kesembuhan maka ia tidak akan memakai narkoba lagi. Tuhan memberinya kesembuhan itu, tetapi ternyata Ronny tidak memegang apa yang ia sudah katakana pada Tuhan. sesampainya dirumah ia dijenguk oleh teman-temanya. Mereka membawakan narkoba untuk Ronny dan menawarkan pada Ronny untuk memakainya. Tanpa ragu Ronny pun akhirnya memakai lagi narkoba.

Tetapi malang tak dapat ditolak. Rumahnya digerebek polisi dan Ronny harus masuk ke penjara. Didalam penjara ia merenungkan apa yang ia lakukan dalam hidupnya. mengapa Tuhan membiarkan semua ini terjadi. Ronny hidup seorang diri tanpa ada sanak keluarga yang menjenguknya. Hingga pada suatu hari ia melihat ada beberapa orang yang datang dan membawakan mereka bingkisan. Ia bertanya-tanya mengapa mereka mau membawakan ini semua untuk orang-orang yang bahkan mereka tidak kenal.

Karena rasa penasarannya, ia bertanya pada orang-orang itu. jawaban orang itu masih jelas teringat sampai sekarang. Orang itu berkata bahwa karena Tuhan Yesus yang terlebih dahulu dan mengasihi kami. Ronny jadi teringat pada saat ia berjuang untuk hidupnya. ia merasa selama hidupnya ia hanya mengandalkan kekuatannya sendiri. ia mendapat uang karena usahanya.

Tetapi ketika ia masuk penjara, Tuhan ajarkan bahwa bukan ia yang memilih Tuhan tetapi Tuhan yang memilih ia. Karena hal itu ia menyadari semua kesalahannya. Ia berkomitmen untuk kembali pada jalan Tuhan dan menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruslamatnya.

2 tahun 9 bulan ia berada dibalik jeruji. Akhirnya ia bebas. Ia bukan hanya bebas dari penjara tetapi ia bebas dari segala keterikatannya dari narkoba dan dosa-dosa di masa lalunya. Ia juga menemukan pasangan hidupnya dan menikah dengan Debora istrinya.

Setelah itu Ronny memutuskan untuk pergi ke rumah orangtuanya di Solo. Disana ia mengalami sesuatu yang luar biasa. Dengan segala keterbukaan Ronny meminta maaf atas segala kesalahan yang ia lakukan. Walaupun semua hal yang mengecewakan banyak terjadi dalam hidup kelurga mereka, tetapi mereka dapat saling memaafkan karena Ronny tahu bahwa Tuhan sudah mengampuninya.

Bila ia melihat kehidupannya yang lalu, saat ia menggantungkan hidupnya pada narkoba dan dunia malam bahkan ia sempat banyak bermain dengan wanita. Sekarang ia melihat karya Tuhan yang luar biasa, yang telah mengubahkan ia menjadi manusia baru dan bersih didalam Tuhan. tidak ada lagi kepahitan masa lalu yang membelenggu. Semua karena Tuhan yang hebat hidup didalam Ronny. (Kisah ini ditayangkan 20 Juli 2009 dalam acara Solusi Life di O'Channel)

Sumber kesaksian:

Ronny Pujianto

 

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles