Lebih Dari Satu Juta Anak Menjadi Prostitut Di India

Ashwani Kumar, yang mengepalai Central Bureau of Investigation (CBI), mengatakan dalam seminar tentang perdagangan manusia, bahwa India memiliki "posisi unik" yang ia sebut sebuah Negara sumber, transit, dan tujuan dari perdagangan.

Sekretaris Negara India Madhukar Gupta mengingat bahwa setidaknya 100 juta orang terlibat dalam perdagangan manusia di India.

"Jumlah orang-orang yang diperdagangkan sulit untuk diperkirakan berhubungan dengan kerahasiaan dan tersembunyinya kejahatan kriminal ini.

"Bagaimanapun, studi-studi dan survey yang disponsori oleh kementerian pemberdayaan perempuan dan anak memperkirakan bahwa ada sekitar tiga juta prostitut di Negara tersebut, dimana sekitar 40 persennya adalah anak-anak," demikian pernyataan CBI.

Prostitusi di kota-kota persinggahan, ekploitasi melalui wisata seks dan pedofilia adalah beberapa dari "tren yang perlu peringatan" yang muncul dalam beberapa tahun terakhir di India.

India memanglah adalah Negara yang memiliki penduduk terbesar di dunia. Sangat disayangkan jika sumber daya manusianya terutama kaum perempuan dan anaknya menjadi terpasung akibat eksploitasi. Indonesia bisa bercermin dari India untuk mewaspadai agar Indonesia tidak mengikuti langkah kriminal yang dilakukan oleh para pembuat kriminal di India mengingat terutama di daerah-daerah non kota besar masih ada juga perempuan dan anak-anak yang tereksploitasi. Biarlah Indonesia dapat menjadi bangsa yang menghargai kaum perempuannya serta anak-anak sebagai penerus bangsa.

Sumber : cnn.com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles