Humor Membuat Anda Lebih Sehat dan Populer

Psikologi / 30 March 2009

Kalangan Sendiri

Humor Membuat Anda Lebih Sehat dan Populer

Puji Astuti Official Writer
5898

Konsep tentang tawa yang bisa menyembuh penyakit saat ini belum mendapat dukungan penuh ilmuwan tetapi sikap humoris yang memberi dampak pada sisi psikologis telah dibuktikan.

Tertawa membuat Anda lebih rileks dan membuat mood terasa lebih baik, dan mendengarkan sesuatu yang lucu atau guyonan memiliki efek yang sama, membuat lebih rileks dan bisa mengurangi rasa sakit.

Keceriaan, adalah sebuah respon hasil dari sebuah humor, dan ini berhubungan dengan perasaan yang memampukan seseorang lebih kuat dalam menghadapi situasi yang sulit dan membuat seseorang memiliki hubungan yang lebih akrab. Kepuasan hidup akan lebih tinggi saat seseorang memiliki kemampuan tertawa lebih sering.

Norman Cousins adalah seorang jurnalis, penulis dan juga editor. Dia menemukan ketika ia menonton clip dari Marx Brothers hal itu bisa mengurangi rasa sakitnya. Selama empat tahun, Norman menderita Inflammotory Arthritis, dan ketika dia tertawa selama 10 menit saat menonton tayangan itu, setelahnya dia bisa tidur nyenyak selama 2 jam.

Pada tahun 2007, Hajime Kimata dari rumah sakit Moriguchi-Keijinkai, Jepang melakukan sebuah riset berhubungan dengan alergi. Dalam penelitian ini, para ibu-ibu yang baru melahirkan di beri tontonan Charlie Chaplin. Hasilnya, saat menyusui, kandungan susu ASI mereka yang menonton Chalie Chaplin mengandung zat Melatonin lebih tinggi dari pada yang tidak menonton. Zat Melatonin ini mengurang respon bayi terhadap alergi bayi kepada debu dan kain.

Pada dasarnya, humor memberikan pengaruh positif bagi kehidupan. Selain tertawa membuat Anda terlihat lebih muda karena otot-otot wajah Anda bergerak, secara psikologis membuat mood lebih baik, Anda menjadi lebih disukai karena humor membuat hubungan semakin akrab, dan seperti yang Alkitab katakan "hati yang gembira adalah obat."

Sumber : Sciam/VM
Halaman :
1

Ikuti Kami