Beri Ruang Bagi Pasangan Untuk Melakukan Kesalahan

Marriage / 19 October 2008

Kalangan Sendiri

Beri Ruang Bagi Pasangan Untuk Melakukan Kesalahan

Puji Astuti Official Writer
5328

Semua manusia dua kemampuan, yang pertama adalah kemampuan tak terhingga untuk belajar dan yang kedua adalah kemampuan tak terbatas untuk melakukan kesalahan. Sepertinya keduanya itu sesuatu yang bertolak belakang, sebenarnya tidak. Jika dua hal itu ada dalam diri manusia, hal itu untuk saling melengkapi. Karena selama manusia hidup, kesalahan akan selalu menjadi bagian kehidupannya, namun dari hal itu iapun akan terus belajar. Bagian Anda sebagai pribadi manusia juga, yang telah berjanji untuk mendampingi pasangan Anda dalam suka dan duka, dalam sakit maupun sehat, dan dalam keadaan kaya maupun miskin adalah memberi ruang untuk kesalahan, sebagaimana juga dia terhadap Anda.

Bagaimana Anda bisa memberikan ruang bagi kesalahan-kesalahan yang dibuat oleh pasangan Anda?  Anda mungkin bisa belajar dari cerita seorang nenek yang telah mendampingi suaminya selama 50 tahun ini. Suaminya memiliki kebiasaan buruk, yaitu sering mengucapkan kata-kata kasar yang tak mengenakan, ataupun selalu mengeluh tentang berbagai hal.

Nenek ini akan membuat lelucan bahwa hal itu adalah pembalikan usia - kakek akan tersinggung seperti bayi, dan sekarang ketika semakin tua akan semakin mudah tersinggung. Ketika sang kakek mulai bicara dengan nada tinggi, alih-alih menanggapi dengan emosi sang nenek akan berkata, "Lihat siapa di belakang - itu si bandot," sambil tersenyum.

Cucu-cucu akan segera berlari masuk ruangan untuk mengantisipasi kejadian selanjutnya. Tapi kakek merespon dengan mengembik dan menambah kesenangan dengan menyeruduk cucu-cucunya.
"Si Bandot" adalah cara cerdik nenek untuk menanggapi suasana hati yang buruk dari si kakek. Sedangkan respon si kakek adalah cara rendah hati kakek untuk mengakui kelemahannya.

Dari hal tersebut kita bisa belajar bahwa kesalahan bisa terjadi kapan saja, dimana saja dan oleh siapapun, namun kita bisa meresponinya dengan cerdik. Kesalahan adalah kesempatan untuk belajar, untuk itu kita harus selalu memberi tempat untuk bisa memaafkan. Memaafkan adalah sebuah obat mujarab, baik bagi yang disakiti mapun bagi yang melakukan kesalahan.

Dan yang terpenting adalah kerendahan hati, ketika Anda melakukan kesalahan, akuilah dengan jujur pada diri sendiri dan juga pasangan Anda. Percayalah, kerendahan hati Anda tidak akan merendahkan martabat Anda, namun akan menunjukkan integritas Anda. Kehidupan ini adalah tempat dimana kita melakukan banyak kesalahan, namun selama ada maaf, dan dukungan dari orang-orang yang mengasihi kita, akan selalu ada harapan untuk sebuah perubahana kearah yang lebih baik.

Jangan pernah putusasa, baik kepada diri Anda maupun pasangan Anda ketika terus melakukan kesalahan. Selalu temukan alasan untuk mengasihi pasangan Anda. Temukan sisi baik darinya, dan terus beri kesempatan. Demikian juga dengan diri Anda, jika Anda bisa bersabar dengan diri Anda, mengapa tidak bersabar terhadap pasangan Anda.

Sumber : Jawaban.com/VM
Halaman :
1

Ikuti Kami