Bagaimana Cara Bijak Menjawab Pertanyaan Seputar Seks?

Parenting / 11 June 2008

Kalangan Sendiri

Bagaimana Cara Bijak Menjawab Pertanyaan Seputar Seks?

Fifi Official Writer
6882
Bagaimana Anda menjawab jika si kecil bertanya, "Ma, bayi datangnya dari mana, sih?" atau "Mama kok enggak punya penis seperti aku?" Sebagai orang tua, Anda perlu menyadari bila anak bertanya tentang seks, dia memang ingin tahu dan ingin mengerti. Menjawab pertanyaan dengan jujur dan berdasar fakta merupakan cara terbaik. Berikut ini contoh pertanyaan yang umum ditanyakan para orangtua dan jawaban ahli.

Kapan dan umur berapa anak dapat membicarakan perbedaan gender dan seksualitas?
Setiap anak berbeda tetapi Anda sebaiknya menyimak pertanyaan yang diajukan anak, yang memang pada periode ingin tahu tentang segala hal. Bantu anak mengenali seluruh anggota tubuhnya sedini mungkin, misalnya pada usia 3 tahun, dengan istilah-istilah yang tepat. Seiring bertambahnya usia anak, Anda akan lebih mudah membicarakan masalah seks dengan mereka.

\"\"Bagaimana cara tepat menerangkan anggota tubuh kepada anak yang masih kecil?
Gunakan istilah yang benar seperti penis, vagina, anus, dan lainnya. Bila tidak, anak akan menggunakan istilah-istilah yang tidak tepat dan kerap terdengar kasar atau tak sopan. Selain itu, istilah yang kurang tepat akan memberi pengertian yang salah terhadap fungsi dari anggota tubuh tersebut. Bila Anda mendengar mereka mengucapkan istilah-istilah yang tidak sopan, segera koreksi anak dan minta ia tidak menggunakannya lagi.

Bila anak saya bertanya tentang bagian yang sangat pribadi di depan umum, apa yang harus saya lakukan?
Bila si kecil bertanya, "Mama, bolehkah saya melihat vagina Mama?" padahal saat itu Anda berdua sedang berada di sebuah toko, jangan buru-buru marah atau panik. Itu hanya karena keingiintahuannya melintas begitu saja di benaknya alias tiba-tiba. Sebaiknya jangan memarahinya atau memberi respon yang membuatnya malu.Yang terpenting adalah memastikan bahwa Anda memberi keterangan yang benar sekaligus memberinya keterampilan untuk mengerti situasinya. Anda dapat menjawab, "Kamu benar, anak perempuan memiliki vagina dan anak laki-laki punya penis." Lalu atur batasan-batasan semisal, pertanyaan yag diajukannya itu tidak dapat dilakukan di mana saja, ada tempat tertentu untuk membicarakannya secara tertutup. Ingatkan pula, di mana Anda dan dia saat membicarakan tentang seks. "Kamu masih ingat, kan, kita pernah bicara soal anggota tubuh di rumah. Jadi, bukan di toko seperti ini."

Bolehkah saya tetap bugil di depan anak usia 3 tahun?
Dengarkan kata hati Anda! Bila Anda merasa nyaman, gunakan kesempatan tersebut untuk menjelaskan dengan memberi jawaban sederhana atas pertanyaannya secara jujur dan langsung. Bila tidak, gunakan buku untuk memperlihatkan perbedaan anggota tubuh yang Anda dan dia miliki. Orangtua yang bijak mengetahui keterbatasan yang dimiliki buah hatinya.

\"\"Anak saya sangat sering memegang alat kelaminnya. Mengapa dia melakukannya dan apa yang harus saya lakukan?
Bila anak-anak menyadari dengan memegang alat kelamin memberinya kenikmatan dibanding menyentuh anggota tubuh lainnya, ia akan melakukannya dan mengulanginya lagi. Hal ini merupakan rangsangan bagi diri mereka sendiri, bukan diarahkan untuk satu tujuan tertentu. Mereka melakukannya karena membuatnya merasa nikmat. Itu saja, kok, alasannya. Tak perlu memarahi anak. Sebaliknya, katakan padanya, ada tempat-tempatnya untuk melakukan hal tersebut, yaitu di rumah dan secara tertutup.

Dibutuhkan waktu lama bagi anak-anak untuk menyadari hal ini. Tapi begitu paham, mereka akan mengerti dengan baik. Anak-anak sangat memperhatikan diri mereka dan sulit baginya untuk menerima bahwa ada orang lain di dunia ini dan bahwa perilaku tertentu harus tergantung di mana kita berada.

Bagaimana cara menjawab pertanyaan, "Dari mana datangnya bayi?"
Anda perlu mendengar secara aktif. Artinya, cari tahu apa yang betul-betul ingin diketahui anak tentang konsep ini. Ajukan pertanyaan padanya secara lembut dan hati-hati. Belum tentu apa yang dipikirkan anak sama dengan apa Anda pikirkan. Mungkin ia hanya ingin tahu, di rumah sakit mana dia dilahirkan. Atau dengan menjawab, "Bayi datang dari mamanya," anak sudah merasa puas. Biarlah pertanyaan anak menjadi panduan Anda. Bila Anda terlalu banyak memberi informasi pada anak berusia 5 tahun, ia justru akan tambah bingung dan semakin tidak mengerti. Bila si kecil terlihat bingung, sebaiknya bicarakan bagaimana bayi mulai ada di dalam kandungan dan hal ini berarti Anda mulai membicarakan tentang seks.

\"\"Apa yang harus dilakukan bila di sekolah ia menceritakan seputar seks seperti yang kami lakukan di rumah, sementara teman-temannya tidak mengalami hal serupa di rumahnya?
Bila Anda mulai membicarakan masalah seputar seks dengan anak, katakan padanya, informasi ini Anda berikan hanya untuk dia dan bukan untuk diceritakan pada teman-temannya karena mereka akan membicarakan hal ini dengan orang tua masing-masing. Meski bisa saja anak tetap menceritakannya pada teman-temannya, penting untuk menyampaikan dan menekankan, pembicaraan ini hanya untuk dibicarakan di dalam rumah.

Pastikan anak tahu bahwa Anda senang ditanya olehnya dan dengan senang hati pula menjawab pertanyaannya. Semoga ia akan terus melakukan cara ini hingga besar sehingga tidak mencari dari sumber yang salah.


Sumber : nova
Halaman :
1

Ikuti Kami