Cerita Tentang Goliat Pemabuk dan Yesus Yang Lahir Di Rumah Mertua Maria

Internasional / 2 April 2008

Kalangan Sendiri

Cerita Tentang Goliat Pemabuk dan Yesus Yang Lahir Di Rumah Mertua Maria

Puji Astuti Official Writer
8304
Pdt.Robert Harrison dari gereja St.John  yang berada di sebelah barat daya London merupakan orang yang memprakarsai penulisan ulang buku cerita tentang "The 10 Bibles Stories". Ke sepuluh cerita ini merupakan hasil polling yang di prakarsai oleh Christian Charity Scripture Union.

Beberapa cerita di Alkitab yang sangat popular sedang di tulis ulang oleh seorang pendeta Anglikan Inggris. Salah satunya termasuk cerita tentang Goliat, dalam cerita ini Goliat digambarkan sebagai seorang terkenal namun kecanduan arkohol.

Banyak cerita yang dibuat disini sangat berbeda dari versi aslinya. Adam digambarkan sebagai orang yang terobsesi dengan tubuh telanjang Hawa. Dan cerita kelahiran bayi Yesus-pun berubah tempat dari di sebuah kandang ke sebuah rumah yang sangat ramai, di rumah itu penuh dengan keluarga Yusuf yang kecewa kenapa Yusuf dan Maria tidak jadi menikah.

Pada buku Harrison ini, cerita yang harus diketahui adalah cerita tentang Daud dan Goliat yang diceritakan ulang dari sudut pandang Goliat, yang digambarkan sebagai seorang pecandu arkohol yang putus asa. Pada waktu Goliat menghadapi Daud, malam sebelumnya Goliat habis berpesta dan mabuk. Demikian penuturan Harrison kepada sebuah koran lokal.

Harrison mengawali penulisan buku ini dengan menanyakan pada orang-orang bagian cerita Alkitab yang mana yang harus di teruskan kepad generasi selanjutnya. Dari respon merekalah  ke 10 cerita ini diangkat dan di tulis ulang dari sudut pandang orang yang tidak percaya.

Harrison menambahkan, "Karena kebanyakan orang tidak terbiasa dengan sesuatu yang religius, dan cerita di buku ini adalah sesuatu yang diplesetkan keluar dari pola yang biasa."

Tujuan penulisan buku ini  adalah membuat cerita tersebut bisa diterima oleh banyak orang dan tidak mempromosikan kekristenan.

"Ada beberapa cerita, yang butuh diketahui oleh setiap orang dari setiap kebudayaan. Ini adalah cerita kuno yang sangat indah, dan banyak orang harus mendengarnya."

Setiap cerita yang di tulis ulang akan diikuti oleh cerita aslinya yang di kutip dari teks Alkitab sehingga para pembacanya bisa membandingkan kedua versi cerita.

Kenapa hal ini dibuat? Sesuatu yang memicu penulisan ini adalah adanya polling yang hasilnya merupakan sesuatu yang sangat mengejutkan. Asil pollingnya yaitu hanya 12% orang dewasa di Ingris yang tahu cerita detil tentang kelahiran Yesus. Jadi apa yang terjadi dengan 82% lagi? Saat ini sepertinya Inggris sedang mengalami degradasi keimanan. Jadi buku ini mungkin sesuatu yang bagus untuk membuat orang tertarik  untuk membaca kembali Alkitabnya. Bagaimana dengan di Indonesia? Semoga Alkitab tidak hanya menjadi sebuah benda suci yang dikeramatkan saja.

Sumber : Christianpost.com/VM
Halaman :
1

Ikuti Kami