The Golden Compass : Tuhan adalah Seorang Penipu

Film Review / 28 November 2007

Kalangan Sendiri

The Golden Compass : Tuhan adalah Seorang Penipu

Tammy Official Writer
9584

The Golden CompassAnda mungkin masih mengingat film The Chronicles of Narnia, film karangan sastrawan Inggris C.S Lewis yang dahulunya adalah seorang atheis. Ketika ia menjadi Kristen, ia menulis trilogy The Chronicles of Narnia, kisah dongeng yang memiliki nilai-nilai alkitabiah di dalamnya.

Desember mendatang, perfilman dunia akan digempur oleh kisah dongeng yang juga berasal dari Inggris yang diadaptasi dari buku trilogy His Dark Materials karangan Philip Pullman, The Golden Compass. Ironisnya Philip Pullman adalah seorang humanis sekuler dan atheis yang vokal, maka dalam setiap buku-buku karangannya banyak nilai-nilai yang tidak mempercayai adanya Tuhan. Begitulah inti kisah The Golden Compass yang akan diluncurkan di bulan Desember pada masa Natal mendatang.

Daniel CraigThe Golden Compass dibintangi oleh Nicole Kidman dan Daniel Craig, sang pemeran James Bond terbaru. The Golden Compass berkisah mengenai seorang gadis cilik berusia 12 tahun bernama Lyra, diperankan oleh Dakota Blue Richards, yang terlibat dalam petualangan mencari akan suatu benda yang disebut Dust, yang bisa menyatukan dunia tapi ditakuti banyak juga yang mencoba untuk memusnahkannya.

Lyra bertualang ke alternative universe dimana setiap orang memiliki alter-ego yang spiritual, atau demon, dalam bentuk binatang – dan ia pergi ke situ tanpa mengetahui sama sekali petualangannya akan menjadi seperti apa. Dalam pencariannya akan kebenaran, ia mencari golden compass yang ajaib yang bisa membantu pencariannya. Nicole Kidman berperan sebagai Mrs. Coulter, yang menjadi adalah ibu Lyra. Daniel Craig berperan sebagai ‘paman’ Lyra, Lord Asriel – yang ternyata adalah ayah Lyra.

The Golden Compass menggambarkan bahwa karakter Tuhan adalah penipu, malaikat-malaikat secara seksual adalah pribadi yang ambigu, serta penculikan dan penyiksaan yang dilakukan oleh Gereja adalah untuk mencapai tujuannya, yaitu mencuri jiwa anak-anak.

Nicole KidmanSama seperti Harry Potter dan The Chronicles of Narnia, tidak heran jika media film dan buku The Golden Compass pun akan menjadi laku bak kacang goreng dan pesan-pesan anti God di dalamnya bisa merasuki pemikiran anak-anak yang membacanya. Gempuran promosi film fantasi seperti The Golden Compass mungkin akan membangkitkan keinginan anak anda untuk menonton film The Golden Compass. Untuk mengatakan ‘Tidak boleh menonton,’ rasa-rasanya justru akan membangkitkan rasa keinginan-tahuan sang anak menjadi lebih besar. Justru gunakan kesempatan ini menjelaskan kepada anak mengenai pengenalan akan Tuhan bahkan menjelaskan kasih Yesus kepada sang anak daripada mengintimidasinya dengan pernyataan ‘Tidak.’ Gunakan media film dengan bijak, tentunya.

 Recommended For You :

Halaman :
1

Ikuti Kami