Dear Wanita, Buat Tahu Kapan Si Doi Bakal Melamar, Coba Tanyakan Dirimu 5 Hal Ini
Sumber: www.mirror.co.uk

Single / 5 August 2019

Kalangan Sendiri

Dear Wanita, Buat Tahu Kapan Si Doi Bakal Melamar, Coba Tanyakan Dirimu 5 Hal Ini

Inta Official Writer
2046

Kita semua pasti tahu kalau pacaran merupakan masa dimana kita mengenal satu sama lain. Tujuan pacaran ya untuk bisa melangkah ke satu hubungan yang lebih serius, yaitu pernikahan. Kalau sudah bertahun-tahun menjalin hubungan, tetapi kita merasa nggak pasti kapan waktu untuk menuju hari bahagia itu, yuk coba telisik lewat beberapa pertanyaan di bawah ini.

1. Bagaimana cara kita melihat pasangan

Bagaimana sikapnya saat menanggapi kita yang sedang sedih? Pernikahan adalah perjalanan panjang. Nggak setiap waktu pernikahan itu menyenangkan, tapi pasti ada yang bikin kita kecewa, sedih dan masalah lainnya.

Salah seorang penulis pernah bercerita, bahwa dirinya yang sudah menikah lebih dari 30 tahun saja masih merasa perlu waktu untuk mengenal istrinya lebih lagi. Kalau soal hati, kita perlu melibatkan Tuhan dalam setiap perjalanan hubungan kita dengannya.

2. Apakah dia sudah mengenalkanmu pada orang tua dan keluarga?

pernikahan nggak cuma menikahkan dua kita dan pasangan, tetapi juga dua keluarga. Untuk itu, kita perlu melihat respon dari keluarga juga. Kita harus tahu kalau yang namanya orang tua pasti pengin yang terbaik buat anaknya. Nah kalau si doi udah mulai mengenalkan kita ke orang tua dan keluarganya, mungkin ini tanda kalau dia beneran serius sama kita.

3. Seberapa sering kita memutuskan sesuatu bersama?

Meski pacaran dikatakan sebagai proses pengenalan, hal ini nggak berarti kita nggak punya andil dalam keputusan yang dilakukan oleh si doi. Pernahkah dia melibatkan kita dalam setiap keputusannya? Misal, saat dia memutuskan untuk pindah kerja, membeli rumah, atau keputusan lainnya.

Melibatkan pasangan bisa menjadi salah satu cara untuk menunjukkan seberapa peduli pasangan pada kita. Ini juga merupakan cara belajar kita mengenali pasangan berdasarkan keputusannya. Sebab, ketika menikah nanti, hampir setiap keputusan perlu didiskusikan bersama.  

4. Tanyakan pada diri, benarkah kita sudah siap untuk menikah?

Iya! Pernikahan tentu butuh kesiapan. Yakinkan pada diri, apakah kita pengin menikah hanya karena sebagai pelarian saja? Eits, banyak banget lho, orang yang akhirnya menikah karena dianggap bosan dengan kehidupan yang ia jalani, dan ini berujung pada hubungan pernikahan yang kurang baik. Ada pula orang yang menjalani pernikahan karena tekanan sosial.

5. Benarkah kalau dia adalah orang yang Tuhan berikan buat kita?

Yang terpenting, kita harus bertanya kepada Tuhan, apakah ia adalah orang yang Tuhan berikan buat kita? Biasanya, Tuhan akan memberikan beberapa konfirmasi soal hal ini. Misalnya, keluarga yang setuju, mimpi, atau hal lainnya.

Tuhan punya banyak cara buat memberi tahu kita kalau dia adalah orang yang tepat atau tidak, kok. Yang paling penting, kita menyediakan hati dan telinga buat mendengar suaranya yang lembut itu. Jadi, nggak usah galau karena si doi nggak kunjung melamar. Siapkan diri dulu dan jangan lupa berdoa, ya!

Sumber : berbagai sumber
Halaman :
1

Ikuti Kami