Khawatir Anak Malas, Jutawan Ini Tetap Sapu Jalan

Nasional / 13 January 2013

Kalangan Sendiri

Khawatir Anak Malas, Jutawan Ini Tetap Sapu Jalan

daniel.tanamal Official Writer
3730

Menjadi seorang jutawan tidak membuat seorang ibu yang berprofesi sebagai petugas kebersihan dengan menyapu jalan menjadi berhenti. Justru dirinya tetap melanjutkan profesinya itu karena satu alasan yaitu tidak mau melihat dirinya dan juga anaknya menjadi pemalas hanya karena faktor kekayaan.

Ibu berusia 53 tahun bernama Yu Youzhen ini memang sebelumnya mendapat berkat yang luarbiasa. Lima tahun silam, tanah keluarganya di Donghu, dekat Kota Wuhan, China, dibeli pemerintah untuk membangun perumahan. Youzhen menggunakan uang kompensasi itu untuk membangun kerajaan properti, yang sekarang antara lain mencakup 17 apertemen senilai 10 juta yuan (sekitar Rp15 miliar).

Berkat itu didapatnya usai Youzhen berjuang selama hampir empat dekade menjadi petani, koki, sopir truk, dan penyapu jalan. Namun etos kerja keras nampaknya telah melekat pada dirinya sehingga ia enggan untuk melepas profesinya itu. "Kerja bukan hanya tentang gaji, itu membuat orang fokus. Kemalasan menimbulkan segala macam kebiasaan buruk," katanya kepada surat kabar China Wuhan Evening News. 

Youzhen ternyata juga punya catatan bagus sebagai petugas kebersihan. Dirinya tidak pernah terlambat datang. Selama 14 tahun bekerja, Yu hanya izin tiga hari tidak bekerja untuk menghadiri pemakaman ibu mertua dan ayahnya. “Saya ingin menjadi panutan bagi anak-anak saya. Saya tidak ingin duduk bermalas-malasan dan makan terus menunggu keberuntungan datang,” katanya. 

Kini keuletan dan kerja kerasnya sudah berdampak bagi anaknya. Putranya bekerja sebagai sopir di desanya dengan gaji  £120 per bulan. Sementara putrinya mengurusi kios di sebuah bioskop dengan pendapatan £200 per bulan. Sementara Youzhen sendiri digaji sekitar 142 poundsterling Inggris atau sekitar Rp2,1 juta setiap bulannya.

Cara hidup berdasarkan kondisinya yang bertentangan dengan profesinya itu membuat surat kabar pemerintah memuji dirinya. "Dimulai dari mencintai pekerjaan dan menjalani kehidupan yang bermakna membuat dia merasa nyaman, Yu Youzhen memberi kita titik awal yang baik," kata editorial Beijing News.

 

 

 

Sumber : sinarharapannews.com
Halaman :
1

Ikuti Kami