Komedian di
sebuah stasiun televisi Inggris, Stephen Fry dilaporkan ke polisi oleh seorang penonton
karena mengucapkan hal yang dianggap menistakan Tuhan. Hal ini memang sudah terjadi
dua tahun silam, ketika Fry menghadiri program hiburan ‘Meaning of Life’ di televisi
RTE yang dibawakan oleh Gay Byrne. Saat itu Fry ditanyai pertanyaan soal reaksi Fry kepada Tuhan jika kelak berada di depan gerbang surga.
“Berani sekali
Anda menciptakan dunia yang penuh kesengsaraan ini? Ini bukan kesalahan kami ‘kan?
Kenapa saya harus menghormati Tuhan yang berubah-ubah, bodoh, berpikiran jahat, yang menciptakan dunia yang penuh ketidakadilam dan nestapa?” jawab Fry.
Ucapan
inilah yang menghadapkan Fry saat ini dengan gugatan yang diajukan oleh warga asal
kota Ennis terhadapnya. Sebagaimana tertera dalam undang-undang negara Irlandia
yang disahkan pada tahun 2009 silam, ucapan Fry dianggap sebagai ucapan kasar atau
menghina sesuatu yang suci oleh ajaran agama tertentu dan diyakini memenuhi kriteria penistaan agama.
Meresponi hal
tersebut, Fry menyampaikan bahwa dirinya malah tak pernah berpikir dan berniat untuk
menyinggung agama tertentu. “Saya tidak berpikir bahwa saya pernah menyebut
satu agama tertentu dan saya tidak berniat dan sebenarnya saya tahu, saya tidak mengatakan sesuatu yang menyinggung agama tertentu,” ucapnya.
Sementara pihak kepolisian mengaku masih terus melakukan penyelidikan. Jika pria kelahiran 1957 ini terbukti bersalah, dirinya akan dikenakan hukuman berupa denda sebesar £ 22.000 (setara Rp380.7 juta).
Sumber : Bbc.com/Arah.com