Suami Meninggal Akibat Kanker, Sang Istri Kukuh Mengandung Bayinya

Kristen Tripson mendapatkan mukjizat mengandung anak suaminya 6 bulan setelah meninggal karena kanker Limfoma non-Hodgkins. Kanker itu menyerang sistem limfatik tubuh, sehingga bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh, mandul, dan peningkatkan resiko kemunculan kanker atau penyakit lainnya.

Kisah Kristen bermula ketika dirinya selesai melahirkan anak pertamanya, Jack, suami Kristen, Sam, didiagnosa kanker stadium empat. Karena ancaman kemandulan itu, mereka memutuskan untuk membekukan empat embrio supaya mereka bisa melahirkan anak mereka di masa yang akan datang. Karena dengan proses penyembuhan Sam, mustahil terjadi dengan cara normal.

Sam dan Kristen mendapatkan anak kedua mereka, Alice, melalui program bayi tabung ditengah pengobatan Sam yang semakin baik. Beberapa tahun kemudian mereka memutuskan untuk memiliki anak ketiga. 

Kristen mengatakan bahwa dirinya tidak akan pernah melupakan pagi hari dimana dirinya memberitakan kehamilan ketiganya kepada suaminya. Sam begitu bersemangat mengetahui Kristen dapat hamil dari proses bayi tabung. Namun tiga minggu setelah positif hamil, dirinya mengalami keguguran dan tiga minggu setelahnya kanker Sam membawanya pergi ke surga.

Kristen tidak berputus asa untuk melanjutkan kehidupan dan keluarganya meskipun tanpa kehadiran Sam. Dirinya dan Sam selalu berprinsip bahwa keempat embrio yang sudah dibekukan itu adalah anak mereka.

"Rencana kami, apapun yang terjadi, mereka (keempat embrio) akan mendapat kesempatan untuk hidup,” tulis Kristen yang di lansir Family Share.

Akhirnya setelah kematian Sam, Kristen memutuskan untuk mencoba menanamkan embrio milik dirinya dan Sam. Dokter menanamkan dua embrio yang beku kedalam Rahim Kristen dan, mukjizat terjadi. Dirinya hamil enam bulan setelah kematian suaminya.

Sembilan bulan kemudian dirinya melahirkan anak perempuan yang cantik yang diberi nama Lillie Belle. 

Ketika dirinya melihat anak-anaknya, dia bisa melihat Sam di dalam mereka. Dari situlah dirinya mendapat kekuatan dan mengingat suami kesayangannya.

Kehidupan pernikahan tidak selamanya akan baik-baik saja. Ketika suatu perkara datang menghampiri, respon kita menentukan kualitas hidup kita. Seperti yang terjadi pada Kristen yang menemukan suaminya terkena kanker disaat dirinya ingin melahirkan anak pertamanya. Dirinya tidak berputus asa begitu saja, justru dengan hikmat dirinya menyimpan embrio mereka untuk digunakan di kemudian hari. Hingga pada akhirnya meskipun Sam meninggal, Kristen dapat mengandung anak Sam.

Mukjizat tidak datang dengan sendirinya, terkadang kita tidak mengetahui bahwa hal yang kita lakukan sekarang membawa mukjizat bagi kita dikemudian hari. Jadi lakukan respon yang benar ketika menghadapi persoalan, dan kita akan selalu bisa berbahagia di dalam kondisi apapun.

Sumber : familyshare.com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles