3 Doa Orang Tua Saat Anak Hadapi Kesulitan

Parenting / 28 November 2016

Kalangan Sendiri

3 Doa Orang Tua Saat Anak Hadapi Kesulitan

Budhi Marpaung Official Writer
10829
Hati orang tua mana yang tidak sedih bila melihat anaknya menghadapi persoalan-persoalan di dalam kehidupan pribadinya. Seringkali kita mau menggantikan dan menjawab semua apa yang dia gumuli. Namun, bersyukur Tuhan membekali kita dengan sebuah alat yang canggih bernama doa.

Doa punya kuasa yang lebih besar dari segala kuasa yang ada di muka bumi. Karena yang mendengar dan menjawab apa yang kita panjatkan adalah Raja di atas segala raja, Allah yang hidup.

Berikut ada 3 doa yang bisa kita panjatkan untuk buah hati kita di saat-saat mereka hadapi kesulitan:


1. Doa untuk Kekuatan

“tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru : mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.”Yesaya 40:31

 

Ya Tuhan,

Aku merasa begitu terbeban. Hatiku berat dan pikiranku berpacu. Aku ingin menjadi kuat untuk anakku. Aku ingin mengusir kecemasan masa lalu, ketakutan, dan putus asa sehingga aku bisa menghadapi situasi ini dengan damai, bijaksana, dan berpegang pada pengharapan akan hidup yang kekal.

Tuhan bawa mataku tertuju hanya pada-Mu. Biarkan aku mengerti akan gambaran besar-Mu. Ketika pikiranku mengembara ke masa depan - dan skenario kasus terburuk – berkuasalah atas aku di masa kini. Ingatkanlah aku bahwa Yesus ada di masa sekarang, dan aku perlu memfokuskan perhatian bahwa ada berkat kecil dan besar yang dirancang untuk menolong kami melalui ujian ini.

Engkau mengasihi anakku lebih dariku, Tuhan, dan aku percayakan kehidupannya kepada-Mu. Aku tahu Engkau bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Engkau. Berikan dia kekuatan untuk menangani ujian ini dan iman untuk menanggungnya. Bantu dia mendengar suara-Mu, merasakan kehadiran-Mu, dan mempengaruhi iman orang lain saat ia menghadapi kesulitan ini dengan kerendahan hati, kasih karunia, dan kepercayaan penuh di dalam-Mu.

Dalam nama Yesus, aku berdoa. Amin.


2. Berdoa untuk Pengharapan

“Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir,” Ibrani 6:19

 

Ya Tuhan,

Aku berjuang dengan ketidaktentuan. Aku mendambakan keamanan, tapi semuanya tampak begitu rapuh - hubungan, keadaan, dan kehidupan. Ini membuatku takut untuk melihat anakku hancur. Aku ingin memperbaiki masalah ini dalam hidupnya, namun aku tidak bisa. Aku menyadari betapa sedikit kontrol yang aku punya - dan bagaimana aku sangat membutuhkan-Mu.

Aku memuji-Mu, Tuhan, karena menjadi batu karang. Engkau tidak pernah berubah, dan itu kenyamananku. Aku tahu ujian hari ini adalah hanya bagian dari cerita anakku, bukan akhir dari ceritanya. Aku tahu Engkau memiliki rencana besar untuknya dan mengubah rasa sakit ke dalam sukacita.

Aku menaruh harapanku pada-Mu dan berpegang teguh pada janji-janji-Mu. Meskipun dunia tidak pasti, aku yakin Engkau memegang kendali. Terima kasih atas harapan surga yang kami terima melalui Yesus. Aku berdoa terang-Nya bersinar terang di musim gelap ini untuk membimbingku dan anakku ke arah-Mu.

Dalam nama Yesus, aku berdoa. Amin.


3. Berdoa untuk Kejernihan

“Allah adalah Allah yang suka akan ketertiban; Ia bukan Allah yang suka pada kekacauan. Seperti yang berlaku di dalam semua jemaat Allah.” (I Korintus 14:33, BIS)

 

Ya Tuhan,

Pikiranku kabur. Emosiku sedang meninggi. Sebagian dari diriku ingin lari dan bersembunyi - dan bagian lain ingin pergi untuk menyelamatkan anakku dari pergumulan ini.


Bantu aku, Tuhan, untuk menjawab dan tidak bereaksi. Jernihkan pikiranku, tenangkan hatiku, dan perbaharui semangatku. Biarkan kata-kata dan tindakanku bijaksana dan dapat terukur. Tolong aku berpikir sebelum berbicara dan berdoa sebelum bergerak.

Engkau tidak menghendaki kekacauan karena kebingungan berasal dari musuh. Bantulah aku dan anakku melihat kebenaran-Mu dengan jelas dalam situasi ini, percaya akan waktu-Mu, dan menemukan kedamaian dari-Mu yang melampaui segala akal.

Dalam nama Yesus, aku berdoa. Amin.

 

Bisakah berdoa menghilangkan setiap kekhawatiran dan rasa sakit yang membuat orang tua terjaga di malam hari? Tentu saja tidak. Akan tetapi, doa bisa meredakan kekhawatiran dan nyeri sehingga seseorang bisa bertahan dan melewati semua yang dihadapi dalam kehidupannya.

Sumber : crosswalk.com
Halaman :
1

Ikuti Kami