Kenapa penting
sekali mengajarkan anak-anak Anda untuk menghormati agama lain? Mari bercerita tentang
pengalaman saya ketika bertemu dengan suami saya di perguruan tinggi misionaris.
Kami memulai belajar dengan impian agar kami bisa melayani Tuhan ke berbagai pelosok
negeri. Harapan lainnya adalah agar kami bisa merencanakan pernikahan beberapa tahun kemudian.
Dua puluhan
tahun kemudian, saat kami sudah memiliki empat anak, kami masih tetap tinggal
di Australia. Jalan Tuhan atas hidup kami cukup berbeda dengan apa yang kami
bayangkan sebelumnya. Kerinduan kami untuk memperkenalkan nama-Nya kepada orang lain dikuatkan dan kami masih berharap bisa terlibat dalam misi-misi berikutnya.
Sebagai orang
tua, kami juga sama dengan Anda bahwa orangtua bertugas untuk membesarkan anak-anak
dalam hubungannya dengan Tuhan. Ketika mereka tumbuh semakin mengenal-Nya, kasih dan perhatian mereka untuk orang lain juga akan semakin besar.
Jika Anda juga
memiliki kerinduan untuk menjangkau orang-orang di sekitar Anda dengan kasih Tuhan,
Anda perlu memahami keyakinan mereka. Belajar tentang agama dan budaya orang
lain telah menjadi bagian yang terintegrasi dalam kehidupan keluarga kami, bahkan kami mengajarkannya kepada anak-anak kami sejak mereka belia.
Mengajarkan
anak-anak Anda tentang perbedaan keyakinan orang-orang disekitarnya berguna untuk
membangun pemahaman dan rasa hormat anak kepada orang-orang yang berbeda dengannya. Adapun beberapa cara yang bisa dilakukan orangtua adalah:
Bagikan cerita tentang orang-orang yang berasal dari budaya yang berbeda
Bayangkan saat
Anda meringkuk di sofa dengan anak-anak Anda, dikelilingi bantal dan dibalut
oleh selimut yang hangat. Lalu Anda membuka sebuah buku bergambar dan membacakan
kisah seorang anak nakal dari sebuah desa di Cina, atau seorang gadis Afrika yang
berjalan dari satu desa ke desa lainnya atau anak-anak anjing seorang gadis Amerika
Selatan. Masa kecil anak adalah momen paling ideal memperkenalkan anak tentang
budaya-budaya lain. Cerita bergambar yang sederhana akan membuka mata mereka akan kondisi kehidupan berbeda dari anak-anak di berbagai negara.
Berbagi cerita
adalah salah satu cara yang paling ampuh untuk mengubah pemikiran. Ambillah waktu
untuk duduk bersama anak-anak Anda lalu bacakan mereka tentang cerita-cerita dari
budaya yang berbeda. Lalu ajak mereka berdoa untuk anak-anak yang belum mengenal Tuhan di luar sana.
Berbagi tentang apa yang sedang terjadi di dunia
Bagikan cerita
atau berita yang sedang marak terjadi di berbagai dunia saat ini, khususnya tentang persoalan-persoalan agama dan budaya lain kepada anak-anak Anda.
Kami
biasanya akan memberi penjelasan yang benar soal informasi-informasi itu dengan
rinci sampai rasa ingin tahu mereka terjawab. Hal ini juga penting untuk menambah
pengetahuan mereka soal kondisi dunia yang terjadi dan bagaimana mereka menyikapinya dengan benar.
Dorong anak membangun persahabatan
Menjalin
persahabatan dengan orang-orang yang berbeda keyakinan dan budaya adalah cara
yang indah untuk membantu anak-anak kita belajar saling menghormati. Saling berbagi
makanan, mengadakan piknik bersama, mengundang anak lain saat acara menggelar acara spesial dan perlakukan mereka sesuai dengan keyakinan yang mereka anut.
Ketika
masing-masing anak kami beranjak remaja, saat mereka sudah bisa mengikuti perjalanan
misi jangka pendek dari gereja kami. Mereka terbukti sudah bisa memandang
perbedaan yang mereka temui di ladang misi yang mereka tuju dengan cara yang
benar. Mulai dari menyaksikan kota-kota bekas serangan perang, tempat-tempat keramat
kaum Hindu atau mendengar suara adzan dari rumah ibadah umat Muslim. Ingatan
akan pelajaran di masa kecil mereka secara otomatis telah membentuk cara
pandang mereka tentang perbedaan.
Inilah cara
paling ampuh untuk membentuk anak-anak kita menjadi pribadi yang bersahabat dan
tetap memberi rasa hormat kepada orang-orang dengan keyakinan dan budaya
berbeda.