Jangan Salah Memilih Pasangan Hidup!

Ratapan 3: 25

Tuhan adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya, bagi jiwa yang mencari Dia.

Saya akan membagikan kesaksian mengenai hidup saya, pada saat saya belum menikah. Saat itu saya telah berencana untuk menikah dengan laki-laki berinisial "S", kami berpacaran, rasanya romantis sekali, kami sama-sama seiman. Namun setiap malam ketika saya berdoa, saya merasakan Tuhan sedih hingga saya menangis. Saya selalu bertanya, "Ada apa Tuhan, mengapa saya merasakan Engkau tidak berkenan atas hubungan kami?"

Kami berpacaran baru 3 bulan dan saya selalu bermimpi bahwa "S" selingkuh.Saya semakin mendekatkan diri pada Tuhan dengan berpuasa. Saya belajar mengandalkan Tuhan, mencari Tuhan, DIA Allah Maha Tahu, segala hal yang tidak terlihat menjadi terlihat. Tuhan mempertemukan saya dengan orang-orang yang ternyata mengenal lelaki tersebut, dan ternyata betul dia punya pacar selain saya. Saya langsung memutuskan hubungan.

Saya menangis dan mengucap syukur, dan 2 minggu setelahnya Tuhan membukakan mata hati saya, ada "Message" yang tidak pernah saya baca di FB, hampir 1 tahun. Dia ingin mengenal saya, kami pernah berkenalan di gereja, dan dia mencari Tahu saya di FB. Ketika saya membalasnya, dia memuji Tuhan, dan kami terus membina hubungan hingga kini menjadi suami saya.

TAAT kepada Tuhan, dekat kepada Tuhan, mencari wajah-Nya, adalah satu-satunya jawaban untuk memilih pasangan hidup yang tepat.

Tulisan ini adalah kontribusi dari visitor Jawaban.com, Anda juga dapat berbagi dan menjadi berkat dengan berbagi kisah inspiratif, kesaksian, renungan, pendapat Anda tentang isu sosial atau berita yang terjadi di lingkungan dan gereja Anda dengan menguploadnya langsung melalui fitur Berani Bercerita di Jawaban.com, info lebih jelas KLIK DISINI.

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles