Sebuah survei
mengungkapkan bahwa orang-orang yang suka melakukan kebaikan kepada orang lain pada umumnya akan cenderung memiliki hubungan asmara yang bahagia dan menyenangkan.
Hal ini
diungkap dalam hasil survei yang dilakukan di Universitas Nipissing, Ontario,
Kanada. Studi ini menyatakan bahwa kepedulian kepada orang lain (altruisme) berkaitan
dengan peningkatan kebahagiaan diri sendiri. Pria dan wanita yang gemar mendonasikan
uang dan waktunya untuk membantu sesama ternyata menyumbang dampak positif bagi
hubungan romansa mereka. Tak pelak, mereka bahkan terbukti jauh lebih mudah mendapatkan pasangan hidup.
Studi ini melibatkan
800 responden berusia rata-rata 20 tahun. Mereka diwawancarai dengan mengajukan
pertanyaan tentang kebaikan yang pernah mereka lakukan; mulai dari membantu orang
lain menyalakan mesin mobil sampai membantu mengerjakan pekerjaan rumah. Lalu para
responden ini diminta mengevaluasi ketertarikan mereka terhadap tindakan itu. Kemudian
mereka kembali diuji dengan menanyakan apakah mereka bersedia menyumbangkan bayaran
dalam keikutsertaan dalam survei ini untuk sumbangan. Hal itu dilakukan untuk menemukan orang-orang yang benar-benar altruistik sejati.
Setelah
menyelesaikan survei, para peneliti menemukan bahwa orang-orang yang berbuat
baik secara tulus mengalami peningkatan yang baik dalam hubungan asmara bahkan pernikahan mereka.
Kebaikan yang
dilakukan para altruisme ini tidak hanya berkisar menyumbangkan uang untuk amal,
tetapi sebagian lainnya juga melakukan tindakan yang menantang. Seperti menolong
anak kecil yang terjebak di sungai, atau bahkan membelikan kopi kepada tuna wisma.
Sementara survei
serupa yang dilakukan oleh para peneliti dari Pusat Penelitian Opini Nasional
di Universitas Chicago mengungkap bahwa agama turut berperan aktif dalam menumbuhkan
rasa kepedulian dan kebaikan yang ada pada diri seseorang. Secara khusus,
orang-orang yang mengatakan mereka berdoa setiap hari lebih mungkin melakukan tindakan altruism daripada mereka yang tidak pernah berdoa.
“Kami menemukan
bahwa, seseorang yang ikhlas atau altruistik lebih memiliki hubungan asmara yang
baik ketimbang mereka yang berpenampilan menarik,” ujar Daniel Farrelly seorang
pengajar di Institute of Health and Society, Universitas Worcester.
Hasil studi
ini menyimpulkan bahwa orang-orang suka menolong dan peduli kepada orang lain jauh
lebih menarik bagi lawan jenisnya. Sehingga mereka lebih mudah mendapatkan
kesempatan mendapatkan pasangan dan yang juga mau berkomitmen.