Bagaimana Kita Tahu Jika Tuhan Itu Nyata?

Kata Alkitab / 19 July 2016

Kalangan Sendiri

Bagaimana Kita Tahu Jika Tuhan Itu Nyata?

Mega Permata Official Writer
4032

Semua orang tahu kalau ilmu pengetahuan tidak bisa membuktikan realita cinta. Begitu juga dengan realita Allah tidak dapat dibuktikan dengan penelitian ilmiah apapun. Dalam Roma 1:20, “Sebab apa yang tidak nampak dari pada-Nya, yaitu kekuatan-Nya yang kekal dan keilahian-Nya, dapat nampak kepada pikiran dari karya-Nya sejak dunia diciptakan, sehingga mereka tidak dapat berdalih.” Dengan kata lain, Allah telah memberikan kemampuan untuk belajar mengenai Dia atas ciptaan-Nya, dan Dia telah memberikan pewahyuan khusus dari diri-Nya melalui para rasul, nabi dan Yesus Kristus sendiri. 

Kita dapat menyimpulkan dengan jelas atas semua ciptaan ini bahwa dibutuhkan seorang Creator atau Pencipta. Tidak ada yang kebetulan di dunia ini. Seperti yang kita jumpai sehari-hari, keindahan dari matahari terbit hingga terbenam, perpindahan musim, hukum alam, kita tertarik bahwa ada kecerdasan di balik itu semua, mungkin kita bertanya-tanya. Seperti dalam Roma 1:18-21, dimana mereka tidak mau percaya atas apa yang telah ditunjukkan Allah kepada mereka.

Allah menyatakan diri-Nya melalui pewahyuan yakni dengan Alkitab. Nabi-nabi Allah yang diutus-Nya memiliki pengetahuan khusus. Mereka menuangkan ke dalam tulisan selama bertahun-tahun, dalam bentuk buku yang kemudian kita menyebutnya dengan Alkitab. Akhirnya, wahyu tertinggi Allah adalah Yesus Kristus sendiri. 

Yesus adalah Allah yang datang ke bumi dua ribu tahun yang lalu dan kedatangan-Nya tepat seperti yang telah diramalkan oleh para nabi. Dia datang diantara kita dan menunjukkan kita seperti apa Allah itu, sehingga kita bisa mengenal Dia dengan baik. Seperti yang dikatakan Yesus kepada murid-Nya, Filipus, “Telah sekian lama Aku bersama-sama kamu, Filipus, namun engkau tidak mengenal Aku? Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa; bagaimana engkau berkata: Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami,” (Yohanes 14:9).

Orang yang mengatakan tidak ada Tuhan harus menyadari bahwa menjadi seorang ateis membutuhkan  lebih banyak iman daripada yang percaya kepada Tuhan. Beriman kepada Allah adalah cara sederhana untuk membuat semua terlihat masuk akal. Manusia terus merubah teorinya tentang bagaimana semuanya muncul dan terjadi. Namun sejauh ini, tidak ada yang lebih baik selain dari Alkitab dimana Allah sebagai Sang Pencipta dari semua keajaiban ini.

Sumber : Cbn.com/Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami