Intip, Lima Batasan Diri Anda Butuhkan Untuk Menjaga Pernikahan Anda
Sumber: www.vox.com

Marriage / 31 May 2016

Kalangan Sendiri

Intip, Lima Batasan Diri Anda Butuhkan Untuk Menjaga Pernikahan Anda

Mega Permata Official Writer
5258

Sebagai orang percaya, kita seharusnya tidak pernah percaya dan mengikuti roh kedagingan kita. Kita banyak jumpai orang-orang yang terlihat baik dan beberapa orang terhormat di luar sana, namun sebenarnya terjebak dan jatuh ke dalam perangkap perzinahan. Mereka tidak pernah berpikir akan menjadi pasangan yang tidak setia, tapi sekarang pernikahan mereka dalam kekacauan karena mereka membuka diri untuk kesempatan dimana mereka menjadi tidak setia dengan pasangannya. Mereka tidak menjaga hubungan mereka, atau mereka memilih untuk tidak menjaga batasan-batasan yang seharusnya.

Jika pernikahan adalah lebih penting dari segala sesuatu, terkecuali Allah, maka saya mendorong Anda untuk mengatur batas-batas dalam pernikahan Anda sekarang. Memutuskan untuk memiliki rencana strategis guna menjaga pernikahan Anda satu sama lain sebelum serangan godaan dan menangkap Anda dengan tidak disangka-sangka. 

Rencana yang tepat dalam membangun pernikahan hanya ada dalam Alkitab. Sebelumnya ajak pasangan Anda untuk membahas mengapa harus membuat batasan-batasan dan pilih yang sesuai dengan perintah Tuhan. Kita tahu dan percaya bahwa Tuhan akan menuntun kita dalam perjalanan pernikahan, dan bahwa Allah memilihnya untuk melakukan itu melalui Alkitab. Mempelajari ayat-ayat mengenai pernikahan, percabulan, perzinahan, para suami, para istri, perempuan asing dan berbudi luhur, memberi kita gambaran menyeluruh dari apa yang diperlukan untuk membuat pernikahan tersebut berhasil. Berikut lima batasan yang perlu Anda ketahui untuk menjaga dan melindungi penikahan Anda dari hal buruk;

Pertama, Jangan biarkan diri Anda sendiri berada dengan lawan jenis di suatu ruangan

Memang situasi seperti ini tidak bisa kita hindarkan. Tetapi hal ini cukup menjadi rencana bersama untuk suami dan istri berada dalam batasan ini. Anda bisa meminta seseorang rekan kerja wanita Anda menemani melakukan meeting di luar kantor bersama klien dari lawan jenis.

Kedua, Tidak ada rahasia dalam hal menyembunyikan nomor telepon, email, ataupun pesan di Facebook sekalipun.

Kita memastikan untuk menjaga password tersebut mudah diakses dan dapat melihat riwayat sebelumnya atau pada pesan, untuk tetap terbuka bebas. Tetap terbuka dengan pasangan mengenai dengan siapa kita berteman di Facebook, karena itu adalah tempat yang mudah memulai percakapan dengan seseorang yang lawan jenis. Dan sebaiknya, menjalin komunikasi dengan orang-orang dari lawan jenis harus terbuka dan tidak ada yang dirahasiakan pada pasangan kita sendiri.

Ketiga, Jaga jarak sewajarnya dari teman lawan jenis

Ketika Anda berbicara dengan rekan kerja, teman masa kecil dari lawan jenis, pastikan itu hanya komunikasi biasa yang sewajarnya. Pastikan tidak ada ruang pribadi dalam masing-masing pribadi Anda dengan istri atau sebaliknya. Hargai juga bila pasangan Anda melakukan hal yang sama dengan batasan-batasan yang telah disepakati dengan sewajarnya.

Keempat, Jaga mata Anda satu sama lain

Kita ingin memusatkan pandangan kita pada penampilan luar dan menikmatinya hanya untuk pasangan sendiri. Kita tidak boleh melirik dan memperhatikan pasangan orang lain. Mungkin kita akan marah dan sangat memalukan melihat wanita yang sudah menikah berfoto bersama dengan pria lain kemudian mempublikasikannya di media sosial. Mari kita menjaga pikiran kita dan keintiman hanya pada suami dan menjadi urusan pribadi bukan malah mengumbarnya di media sosial. Ini bukan hanya laki-laki yang berzinah!

Kelima, Jika Anda terlibat dalam percakapan dengan lawan jenis

Jika anda terlibat dalam percakapan dengan lawan jenis biarkan pasangan Anda ikut mendengarnya. Apalagi ini paling aman bila Anda harus terlibat dengan menyertakan pasangan Anda dalam percakapan itu, seperti “Bagaimana bila Anda saja yang bicara langsung dengan suami saya?”

Ketika Anda berjanji untuk tetap setia dalam suka dan duka untuk pasangan Anda, Anda mungkin tidak menyadari sesuatu yang kelam dan buruk itu di luar sana. Anda harus berjuang untuk memenuhi janji Anda. Ini tidak semudah mengatakan "Saya terima" atau "Saya setuju", Tidak demikian. Anda harus membuat rencana, strategi dan batasan-batasan. Tapi di atas segalanya, Anda harus memiliki iman dan percaya pada Tuhan untuk membantu Anda menjadi yang pasangan terbaik, menjadi suami atau istri yang terbaik bagi pasangan Anda. Pertimbangkan membuat batas-batas hari ini dan lindungi pernikahan Anda!

Sumber : Pintsizedtreasures.com/Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami