Mari Pertahankan Pernikahan Anda Dengan 5 Cara Handal Ini

Marriage / 27 May 2016

Kalangan Sendiri

Mari Pertahankan Pernikahan Anda Dengan 5 Cara Handal Ini

Mega Permata Official Writer
3286

Dalam Alkitab disebutkan, “Sehingga keduanya itu menjadi satu daging. Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu.” (Markus 10:8). Pada kalimat tersebut menyimpan kekuatan dan harapan didalamnya. Ketika kita hidup berdasarkan Kuasa Tuhan dan rancangan-Nya, kita menikmati kedekatan yang tak tertandingi dan juga keintiman. Secara harfiah dalam ayat tersebut, kita adalah seperti “satu daging.” Kita hidup untuk saling melayani satu sama lain, menikmati hubungan yang terjalin bersama dengan pasangan kita.

Bagi pasangan yang sudah menikah, pernikahan ialah seperti menjalankan kehidupan baru. Memulainya dari nol, berusaha meningkatkan ke rekor tinggi, mempertahankan rekor tersebut secara bersama-sama hingga maut memisahkan. Dalam perjalanan pernikahan tersebut tidaklah mudah, banyak yang harus dilalui dan dihadapi bersama. Maka bagaimana langkah-langkah untuk menikmati dan mempertahankan pernikahan Anda tetap dalam kedekatan serta keintiman, berikut caranya;

Pertama, Mengambil Waktu Untuk Bersama

Waktu kebersamaan adalah penting bagi setiap pasangan hidup, baik yang baru menikah atau sudah puluhan tahun menikah. Dengan cara pertama ini membantu anda bersama pasangan untuk selalu terkoneksi satu sama lain, serta mengembalikan momen-momen yang terbuang karena kesibukan yang menyita waktu.

Kedua, Memberikan Kelembutan pada masing-masing pasangan

Sayangnya kita telah melupakan keistimewaan dari kebaikan, selain dari perilaku yang tak tertentu atau kesengajaan untuk memberikan perhatian lebih pada pasangan kita. Berikan pasangan anda kasih sayang yang lebih, perhatian, perkataan yang baik dan perilaku yang lemah lembut. Pernikahan rapuh Anda harus dikendalikan dengan hati-hati.

Ketiga, Saling Membangun satu sama lain

Dalam 1 Tesalonika 5:11 berbunyi, “Karena itu nasihatilah seorang akan yang lain dan saling membangunlah kamu seperti yang memang kamu lakukan,”

Untuk membangun pribadi dari pasangan Anda maka tak salah untuk menasihatinya. Saling menasihati juga belajar untuk bisa menjadi pasangan yang saling melengkapi, dan menjadi pasangan yang lebih baik lagi.

Keempat, Lakukan Perbaikan

Seperti saat mengucapkan permintaan maaf. Janganlah ada perasaan gengsi atau malu-malu untuk mengakui kesalahan. Cukup akui kesalahan Anda dan berjanji untuk memperbaiki situasi tersebut. sebaiknya tidak ada alasan dibalik tindakan Anda tersebut.

Kelima, Utarakan Perasaan Anda Dengan Membicarakannya

Saat perasaan Anda tersakiti, ajak dan bicarakan persoalan tersebut dengan pasangan Anda. Jangan mengharapkan imbalan dari hal tersebut. Hanya dengan membicarakan isi hati Anda sebenarnya dengan cara menghargai.

Kesimpulannya, ini adalah pernikahan Anda dan Anda bertanggung jawab untuk menjaganya tetap bertahan. Tidak ada orang lain yang mau melakukannya untuk Anda. Ini tidak akan berjalan dan bertahan dengan sendirinya, melainkan memerlukan perlakuan dan pembaruan yang terus menerus. Tuhan ada untuk Anda dan tentu saja untuk pernikahan Anda. Menjaga hubungan Anda dengan Tuhan akan memberikan kekuatan lebih untuk menjalankannya. 

Sumber : Cbn.com/Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami