Waspada, Hipertensi Mayoritas Ada Di Negara Berkembang
Sumber: prenagen.com

Health / 18 May 2016

Kalangan Sendiri

Waspada, Hipertensi Mayoritas Ada Di Negara Berkembang

Mega Permata Official Writer
7172

Penyakit darah tinggi atau Hipertensi telah mengakibatkan kematian sekitar 8 juta orang setiap tahun, dimana 1,5 juta diantaranya berasal dari Asia Tenggara temasuk Indonesia. Tahun 2011 data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan, sebanyak satu miliar orang di dunia menderita hipertensi. Diantaranya sebanyak 2/3 berasal dari negara berkembang yang berpenghasilan rendah sampai sedang. Angka tersebut diprediksi mengalami peningkatan sebanyak 29 persen hingga pada tahun 2025.

Menurut data Sample Registration System (SRS) Indonesia tahun 2014, hipertensi dengan komplikasi sekitar 53 persen, merupakan penyebab kematian nomor lima pada semua umur. Hingga jumlah keseluruhan penyakit atau prevalensi dari hipertensi nasional berdasarkan Riskesdas tahun 2013 sebesar 25,8 persen. Kepulauan Bangka Belitung menjadi provinsi dengan prevalensi tertinggi, yaitu 30,9 persen, sedangkan prevalensi terendah berada di Papua dengan jumlah 16,8 persen.

Pasalnya, berdasarkan dari data tersebut, hanya 1/3 orang mengalami tekanan darah tinggi yang terdiagnosis dan atau minum obat sebagai upaya penyembuhan, dan sisanya tidak menyadari penyakit itu. Menurut Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementrian Kesehatan, dr. H. Moh. Subuh MPPM mengatakan, “Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar penderita hipertensi tidak menyadari penyakitnya, ataupun mendapatkan pengobatan,” ujarnya dalam acara temu media Hari Hipertensi Sedunia 2016, seperti dilansir oleh Metrotvnews.com.

Hipertensi banyak terjadi pada usia 35-44 tahun sebanyak 6.3 persen, diusia 45-54 tahun sebanyak 11.9 persen, dan diusia 55-64 tahun sebanyak 17.2 persen. Sedangkan menurut status ekonomi, hipertensi terbanyak ada pada tingkat menengah bawah berjumlah 27.2 persen dan tingkat menengah sebanyak 25.9 persen. Dan bila berdasarkan jenis kelamin, kebanyakan penderita hipertensi adalah wanita dengan presentase 38.8 persen.

Hipertensi bila dibiarkan terus menerus maka akan berakibat fatal pada penderitanya. Penderita Hipertensi bisa saja akan terkena stroke dikemudian hari atau bahkan mengalami pecahnya pembuluh darah. Tekanan yang terlalu tinggi akan membebani arteri dan jantung anda, sehingga juga dapat berpotensi mengalami serangan jantung. Untuk itu penting bagi kita semua untuk memiliki pola hidup sehat, dengan mengkonsumsi makanan sehat, mengurangi garam dan kafein, tidak merokok, dan berolahraga secara teratur.

Sumber : berbagai sumber/Jawaban.com/em
Halaman :
1

Ikuti Kami